Cekcok, Pria dan Wanita Saling Tikam di Cisarua Bogor

Situasi pasca cekcok pria dan wanita berujung tikaman pisau di Cisarua Bogor.
Sumber :
  • Muhammad AR/VIVA.co.id

VIVA – Pertengkaran antara dua warga berinisial HD (54) dan N (48) berakhir di bangsal Rumah Sakit Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo (RSPG), Cisarua, Puncak Bogor, Selasa 5 Maret 2019 malam. Keduanya mengalami luka tusukan serius, sedangkan pisau pun menancap di leher HD.

Menurut keterangan saksi, pemilik warung, yang menyaksikan langsung kejadian tersebut, Anwar (24), keduanya datang ke warungnya pada pukul 19.30 WIB. Namun, tak seperti malam biasanya, pertemuan mereka kali ini diwarnai cekcok disusul teriakan minta tolong.

"Saya dengar tolong, tolong, terus lihat ibu itu lari ke atas vila belakang warung saya mungkin mau sembunyi. Terus balik lagi sudah berdarah perut dan lehernya. Ibu itu masuk ke warung saya langsung dia tutup pintu. Di dalam ada ibu dan adik saya kaget," katanya ditemui VIVA di lokasi, Rabu 6 Maret 2019 dini hari. 

Tak lama usai N masuk ke dalam warung, HD menyusul mendobrak pintu. Anwar berusaha menyelamatkan ibu dan dua adiknya yang masih balita. "Takut kenapa-kenapa sama keluarga saya. Yang laki-laki mau tusuk tapi dipukul perempuannya pisau langsung ke (tancap) lehernya," kata Anwar. 

N merupakan warga Kampung Kebon Jahe, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Puncak, Kabupaten Bogor. Sementara itu, HD adalah warga Kampung Anyar, Kelurahan Cisarua. 

Keduanya dilarikan ke RSPG Cisarua, Bogor, dan saat ini polisi masih olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi.

"Masih kami dalami keterangannya, sementara korban N dijanjikan uang Rp2 juta oleh pelaku, HD. Saat ini keduanya masih mendapatkan perawatan," kata Kapolsek Cisarua, Kompol Nur Iksan, kepada VIVA. (art)