Pakai Kartu Asian Games Bebas Antre Naik Commuter Line

Kartu multi trip khusus Asian Games untuk pengguna Commuter Line
Sumber :
  • VIVA / Mohammad Yudha Prasetya

VIVA – Guna memeriahkan momen pesta olahraga Asian Games yang akan resmi dimulai pada 18 Agustus 2018 besok, PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI, menghadirkan Kartu Multi Trip (KMT) edisi khusus Asian Games.

KMT yang terdiri dari tiga jenis ini mengambil inspirasi dari maskot Asian Games, yang menampilkan aksi Atung, Kaka, dan Bhin Bhin.

Direktur Utama PT KCI, Wiwik Widayanti menjelaskan, ketiga jenis kartu ini akan dijual di seluruh stasiun seharga Rp50 ribu, dengan saldo Rp15 ribu yang sudah terisi di dalamnya.

Ketiga Jenis KMT Asian Games ini sudah bisa didapatkan mulai tanggal 17 Agustus 2018, di mana PT KCI sendiri hanya menyiapkan sebanyak 15 ribu KMT edisi tematik yang akan dijual di seluruh loket Stasiun KRL.

"Dengan kartu multi trip ini, kami berharap masyarakat Jakarta dan sekitarnya maupun pendatang darí dalam dan luar negeri dapat menggunakan transportasi publik, khususnya KRL Commuter Line untuk menuju ke lokasi venue Asian Games ataupun berwisata ke berbagaí tujuan di Jakarta," kata Wiwik dalam konfrensi pers di Stasiun Palmerah, Jakarta Pusat, Jumat 17 Agustus 2018.

Wiwik menjelaskan, cara transaksi menggunakan KMT ini merupakan langkah paling efisien untuk menggunakan Commuter Line selama masa Asian Games, terutama untuk KMT edisi khusus Asian Games.

"Karena dengan menggunakan KMT ini para pengguna KRL dan calon penonton Asian Games akan terhindar dari antrean di loket setiap hendak naik KRL," ujarnya.

Dalam acara peluncuran KMT khusus edisi Asian Games 2018 ini, dua orang mantan atlet legendaris yakni Yayuk Basuki dan Taufik Hidayat, didapuk menjadi ikon dari kereta tematik spesial Asian Games bersama beberapa mantan atlit legendaris lainnya. Nantinya, di dalam kereta tematik itu, penumpang akan disuguhkan foto dan kisah dari para atlet berprestasi tersebut, yang pernah menjadi kebanggan Indonesia atas berbagai macam prestasi yang pernah mereka raih.

Saat ditanya mengenai KMT edisi Asian Games yang dirilis PT KCI mulai hari ini, Yayuk Basuki pun mengakui bahwa untuk kegiatannya yang masih kerap bolak-balik ke Senayan demi urusan keolahragaan, hal ini sangat mempermudah para penumpang KRL. Apalagi, kondisi kereta serta sejumlah stasiun yang kerap dilaluinya, saat ini sudah jauh lebih baik dari sebelumnya.

"Saya bilang sekarang jauh lebih nyaman dan enak. Stasiunnya jauh lebih bagus, KRL-nya sendiri enggak perlu antri, enggak kena macet dan panas-panasan. Ini momen bagus jika berangkat nonton Asian Games menggunakan commuter line," kata Yayuk.

Senada dengan Yayuk, Taufik Hidayat pun mengamini bahwa penggunaan KRL untuk kebutuhan transportasi, utamanya untuk kepentingan menonton pertandingan-pertandingan Asian Games 2018, saat ini sudah sangat sederhana dan memudahkan para penumpangnya.

"Yang pasti lebih simpel, udah beda banget dengan zaman dulu. Kalau angkutan Umum itu kan harus tepat waktu, nah sekarang KRL udah tepat waktu. Jadi ketahuan kalau misalnya dari Bintaro itu ke sini butuh waktu berapa lama jarak tempuhnya," ujarnya.