Ojek Konvensional Diizinkan Mangkal di Stasiun Tanah Abang

Jembatan Penyeberangan Orang antar-peron di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Sumber :
  • Ade Alfath - VIVA.co.id

VIVA – Kepala Daops 1 Jakarta PT KAI, Dadan Rudiansyah mengatakan, KAI mendukung penuh langkah Pemprov DKI melakukan penataan di kawasan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Saat ini, PT KAI juga telah memperbolehkan ojek pangkalan (Opang) untuk memarkirkan kendaraannya di area Stasiun Tanah Abang yang menghadap ke arah Jalan Jatibaru Bengkel untuk menunggu penumpang.

"Jadi kami tampung Opang untuk bisa memarkirkan kendaraannya untuk sementara, sebelum (tanahnya) digunakan oleh PT KAI. Yang jelas kita mendukung penataan kawasan Tanah Abang yang dilakukan Pemprov dan Pemkot," kata Dadan, Kamis, 1 Februari 2018.

Meski begitu, Dadan berharap Pemerintah Kota Jakarta Pusat tetap melakukan pengawasan. Jangan sampai di kawasan tersebut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu dengan adanya pengawasan, diharapkan para tukang ojek pangkalan dapat menjaga ketertiban.

"Tolong Pak Wali Kota untuk tetap dijaga kawasannya biar enggak bentrok," ujarnya.

Selain itu, PT KAI Daop 1 akan segera melakukan penataan arus penumpang di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat. Hal itu agar penumpang yang turun dan penumpang yang berlalu lalang di stasiun Tanah Abang tidak saling bertubrukan.

"Kami juga akan melakukan pengaturan arus keluar masuk penumpang di Stasiun Tanah Abang. Jadi para penumpang bisa tertib," ujarnya.