Butuh Uang Buat Lebaran, Pria Ini Curi Ratusan Helm

VIVA.co.id – Muhammad Amin alias Tule (25 tahun), dibekuk Satreskrim Polsek Cilincing, Jakarta Utara, di kediamannya di Kampung Karang Tengah, Desa Pusaka Rakyat RT 001/001, Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu malam, 26 Juni 2016. Pelaku yang merupakan residivis pencurian ini terpaksa dihadiahi timah panas di kakinya, lantaran mencoba melawan petugas dengan pisau lipat.

Penangkapan berawal dari laporan korban yang merupakan pedagang helm, warga Kampung Dua RT 001/02, Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi, bernama Albarudin (37). Kata korban, dua gerobak dagangannya berisi 101 lebih helm berbagai merek, raib dicuri di lokasi dagangnya, di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara.

Menurut Kanit Reskrim Polsek Cilincing, AKP Andry Soeharto, mendapat laporan itu, pihaknya langsung melakukan pengembangan dan penyelidikan mendalam.

"Kami langsung mencari keberadaan pelaku (Tule). Berkat informasi yang kami himpun, pelaku ini kami temukan di kediamannya, namun sempat melakukan perlawanan dengan mengeluarkan sebilah pisau. Terpaksa, timah panas kami berikan dan mengarah ke kaki kiri pelaku. Sementara itu pelaku lainnya yang merupakan rekan Tule, yakni berinisial T berhasil melarikan diri," kata Andry, Senin, 27 Juni 2016.

Andry mengatakan, turut diamankan barang bukti berupa satu buah mata kunci "T" yang digunakan untuk membuka kunci gerobak dan 101 buah helm milik dagangan korban.

Andry menambahkan, saat didata, ternyata pelaku sudah dua kali melakukan tindak kejahatan perkara pencurian dan kekerasan. "Dia ini, residivis perkara 365 KUHPidana, dan baru keluar pada bulan September 2015 lalu dari Lapas Nusakambangan," katanya.

Dikatakan Andry kembali, pelaku lainnya, yakni T, hingga kini masih dalam pengejaran kepolisian. Saat ditanya soal motif pelaku mencuri helm, diakui Andry untuk dijual, dan hasilnya untuk biaya kebutuhan bulan Ramadan, hingga Hari Raya Idul Fitri.