Disiram Air Keras dan Dikeroyok Pelaku Tawuran, Separah Ini Luka yang Diderita Briptu Fadel
- Istimewa
Tangerang Selatan, VIVA - Polda Metro Jaya mengungkap luka yang diderita Briptu Fadel Ramos dan seorang warga sipil bernama Dion buntut disiram air keras oleh pelaku tawuran.
Briptu Fadel menderita luka pada kedua mata akibat siraman air keras. Dia juga luka memar pada lengan kanan gegara sempat dikeroyok. Sedangkan Dion dapat luka pada kedua mata akibat siraman air keras.
"Korban masing-masing mengalami luka pada kedua buah matanya, akibat terkena siraman air keras. Korban mengalami luka akibat sabetan senjata tajam di lengan sebelah kanan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, Jumat, 17 Januari 2025.
Bukan cuma luka, satu unit sepeda motor merk Honda Beat Street dengan nomor polisi A 3839 AB yang dikendarai Briptu Fadel juga raib dibawa pelaku tawuran. Hingga kini, kedua korban masih dirawat di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan. Polisi pun tengah memburu pelaku. Kamera CCTV (closed circuit television) yang merekam kejadian ini pun tengah disisir polisi.
Untuk diketahui, anggota polisi Polsek Ciputat Timur disiram air keras saat membubarkan tawuran di Perbatasan Jalan Cirendeu Raya, Pamulang, Kota Tangerang Selatan.
Kejadiannya Kamis, dini hari kemarin. Bukan cuma polisi, tapi ada satu warga sipil yang merupakan mitra Polsek Ciputat Timur terkena air keras juga. Bukan cuma disiram air keras, korban pun sempat dikeroyok.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi menjelaskan, kejadian berawal ketika tim opsnal melakukan pemantauan/patroli siber melalui media sosial (Instagram) akan terjadi tawuran di Jalan Cirendeu Raya.
"Kemudian korban bersama-sama dengan tim opsnal Polsek Ciputat Timur, akan melakukan penyekatan di Jl Cirendeu Raya (pertigaan Jl.Cabe 1) terhadap info aksi tawuran yang akan dilakukan oleh dua kubu, yaitu kubu SCBD team dan kubu Pasundan," ujar dia, Jumat, 17 Januari 2025.