Kronologi Pasutri Tewas di Cengkareng: Suami Bunuh Istri sebelum Gantung Diri

Ilustrasi pembunuhan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA — Pasangan suami istri, Sobirin (35) dan Ida Haryati (41), ditemukan tewas di rumah mereka yang terletak di kawasan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Rabu, 11 Desember 2024 pukul 08.00 WIB. 

Penyelidikan awal mengungkapkan tragedi tersebut diduga merupakan kasus pembunuhan diikuti aksi bunuh diri.

Ilustrasi pembunuhan

Photo :
  • Pixabay

Istri Dibunuh Suami Sebelum Bunuh Diri

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan menyampaikan bahwa korban perempuan, Ida Haryati, diduga dibunuh oleh suaminya sendiri, Sobirin. 

“Berdasarkan hasil penyelidikan, kuat dugaan bahwa korban perempuan tewas akibat ulah suaminya,” ujar Andri saat dikonfirmasi pada Jumat, 13 Desember 2024.

Hasil visum dari Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur, menunjukkan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh kedua korban. 

Pada jasad Ida, ditemukan luka jeratan di bagian leher yang mengindikasikan pembunuhan. Sementara itu, Sobirin ditemukan dalam keadaan tergantung dengan luka lecet melingkar di leher, sesuai dengan posisi tubuhnya saat ditemukan. Tidak ada tanda-tanda kekerasan lain pada tubuh Sobirin.

Menurut Kapolsek Cengkareng Kompol Abdul Jana, jasad Sobirin pertama kali ditemukan tergantung di kayu plafon kamar mereka. Di sisi lain, tubuh Ida ditemukan tergeletak di lantai kamar dalam keadaan tidak bernyawa. 

“Korban perempuan ditemukan tewas di lantai kamar, sementara suaminya tergantung. Ini yang membuat kami menduga ada pembunuhan yang diikuti aksi bunuh diri,” jelas Jana.

Berdasarkan penyelidikan lebih lanjut, hubungan Sobirin dan Ida diketahui telah mengalami keretakan dalam beberapa bulan terakhir. 

Keluarga korban mengungkapkan bahwa pasangan tersebut kerap berselisih hingga memutuskan untuk tidak tinggal serumah. Ida diketahui telah meninggalkan rumah dan tinggal terpisah dari Sobirin.

Ketegangan memuncak sehari sebelum kejadian. Ida dikabarkan meminta izin untuk mengakhiri pernikahan mereka secara resmi dan menyatakan niatnya untuk menikah dengan pria lain. 

Pernyataan tersebut diduga memicu emosi Sobirin. Bahkan, seorang tetangga mengaku mendengar pasangan tersebut bertengkar hebat di depan rumah pada malam sebelum tragedi terjadi.

Penyelidikan Lanjutan Polisi

Meski sudah ada indikasi kuat terkait motif peristiwa ini, polisi tetap melanjutkan penyelidikan guna memastikan seluruh fakta. 

“Kami masih mendalami kasus ini dengan memeriksa saksi-saksi serta mencari bukti lainnya untuk memastikan latar belakang dari kejadian ini,” ujar Abdul Jana.

Ilustrasi garis polisi

Photo :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Polisi berharap hasil penyelidikan dapat memberikan gambaran lebih jelas mengenai penyebab dan motif Sobirin melakukan tindakan nekat tersebut. 

Tragedi ini tidak hanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban tetapi juga menjadi peringatan tentang pentingnya menyelesaikan konflik rumah tangga dengan cara yang lebih sehat dan aman.