Dua Anggota Polri Dibacok dan Satu Warga Ditembak OTK di Lanny Jaya Papua
- VIVA.co.id/Aman Hasibuan (Papua)
Papua, VIVA – Dua personil polisi dan satu orang warga sipil ditembak Orang Tak Dikenal (OTK) di Lanny Jaya Papua.
Peristiwa ini terjadi pada Rabu, 11 Desember 2024, sekitar pukul 12.43 WIT yang menyebabkan Personel Polres Lanny Jaya Brigpol Tri Yudha Argadianto, dan Aiptu Hidayat mengalami luka bacok, dan masyarakat sipil bernama Bastam (43) mengalami luka tembak.
"Pelaku melakukan aksinya dengan menyerang Brigpol Tri Yudha terlebih dahulu saat berada di kios sebelah Warung Bunda dan merampas senpi jenis HS miliknya, kemudian pelaku menuju Warung Bunda menyerang Aiptu Hidayat,”kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo.
Ia mengatakan, pihak Kepolisian Resor Lanny Jaya saat ini tengah menangani kasus penyerangan oleh Orang Tak Dikenal (OTK) terhadap 2 personel Polres Lanny Jaya dan penembakan terhadap 1 orang masyarakat sipil.
Lebih lanjut Benny menjelaskan, dari keterangan salah satu saksi bernama Brigpol Marthen yang berada di dapur warung, sempat mengamankan korban Aiptu Hidayat yang sudah tersungkur karena luka benda tajam dibagian kepala belakang sehingga senpi milik korban tidak sempat dirampas.
“Kemudian pelaku melakukan tembakan 3 kali ke arah kios yang mengenai masyarakat sipil, namun pelaku berhasil melarikan diri. Brigpol Marthen (saksi) langsung meminta bantuan ke Polres Lanny Jaya,”paparnya.
Atas kejadian tersebut, Aiptu Hidayat mengalami luka bacok di bagian kepala belakang, Brigpol Tri Yudha mengalami luka bacok di bagian kepala depan hingga hidung, sedangkan untuk korban Bastam terkena tembakan di bagian perut kiri tembus belakang.
“Ketiganya kini telah dievakuasi ke RSUD Wamena Kabupaten Jayawijaya guna mendapatakan perawatan medis dan rencana besok hari Kamis, 12 Desember 2024, para korban dirujuk ke RS Bhayangkara di Kotaraja,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolres Lanny Jaya, Kompol Nursalam Saka mengatakan kasus tersebut telah ditangani oleh Sat Reskrim Polres Lanny Jaya dan telah dilakukan pengejaran guna mengetahui motif apa yang dilakukan oleh OTK tersebut.