Dua Pemuda Bersenjata Celurit Ancam Pemilik Warung di Depok untuk Minta Handphone
- Instagram @infodepok_id
Depok, VIVA – Dua pemuda datang dengan tindakan nekat ke sebuah warung sembako yang terletak di Jl. H. Nurdin Gang Masjid At Taqwa, Cipayung Jayam, Cipayung, Kota Depok, pada Selasa, 10 September 2024, pukul 03.06 WIB.
Mereka tidak datang untuk berbelanja, melainkan membawa senjata tajam dengan maksud mengancam pemilik warung untuk mendapatkan handphone.
Kedua pemuda tersebut memunculkan rasa teror dengan membawa golok dan celurit. Tindakan ini jelas membuat suasana menjadi mencekam.
Pemilik warung yang berusaha menjalankan usahanya dengan layanan 24 jam merasa terkejut dan ketakutan saat kedatangan mereka. Kejadian ini berlangsung dengan cepat dan menegangkan, membuat pemilik warung tidak sempat melakukan banyak hal.
Dalam suasana yang penuh tekanan, salah satu pemuda tersebut dengan tegas mengancam pemilik warung.
"Gua butuh hp doang, gua nggak perlu nyawa, sini taruh hp lu, lempar ke sin," katanya sambil menunjukan celuritnya.
Menghadapi ancaman tersebut, pemilik warung memilih untuk menjauh dan berlindung di bagian belakang warung. Meskipun dalam situasi berbahaya ini, ia enggan menyerahkan handphone-nya kepada para pelaku.
Tidak mendapatkan apa yang mereka inginkan, kedua pemuda tersebut menjadi semakin kesal. Mereka mulai mengacak-acak area depan warung, merusak beberapa barang, sebelum akhirnya meninggalkan lokasi.
Kejadian ini berhasil terekam oleh kamera CCTV milik pemilik warung. Rekaman tersebut kemudian diunggah di akun Instagram @infodepok_id pada Kamis, 11 September 2024.
Setelah kedua pelaku pergi dari warung tanpa menunjukkan rasa bersalah, pemilik warung merasa ketakutan dan cemas. Dalam kondisi yang masih tertekan, ia segera menghubungi kerabatnya melalui telepon untuk memberitahukan bahwa dirinya baru saja mengalami ancaman dengan senjata tajam.
Kejadian ini tentunya menambah catatan panjang tentang maraknya tindakan kriminal di wilayah Depok. Akun Instagram @infodepok_id berharap pihak berwajib bisa segera menindaklanjuti untuk menangkap para pelaku dan mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
“Tolong kepada pihak kepolisian untuk tangkap pelaku, karena sangat meresahkan,” tulis akun @infodepok_id.