Tiga Korban Kebiadaban Argiyan: Pacar Dibunuh, Dua Lainnya Diperkosa
- Attila Szilvasi/Daily Mail Australia
Jakarta - Kekejian Argiyan Arbirama, seorang pemuda yang tega membunuh mahasiswi sekaligus pacarnya berinisial KRA (20) di Depok, Jawa Barat mulai terkuak. Aksi biadab pelaku ternyata bukan hanya menghabisi nyawa kekasihnya.
Selain membunuh sang pacar, Argiyan juga ternyata melakukan aksi pemerkosaan terhadap dua wanita lainnya.
"Sampai saat ini, ada tiga orang yang telah menjadi korban atas dugaan tindak pidana yang dilakukan tersangka A (Argiyan Arbirama)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Senin, 22 Januari 2024.
Terpisah, Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu mengatakan pemerkosaan itu diketahui berdasarkan dua laporan polisi ke Polres Metro Depok tertanggal 3 dan 4 Januari 2024.
Korban pemerkosaan yang pertama diketahui masih berusia di bawah umur dan sedang hamil 9 bulan. Korban tengah dalam persiapan untuk melahirkan.
Sedangkan, korban pemerkosaan kedua itu dikenal tersangka melalui aplikasi percakapan Line.
"(Korban terakhir) mahasiswi usia 21 tahun. Korban berkenalan dengan pelaku lewat aplikasi Line," kata Rovan.
Sebelumnya, warga Gang H Daud, Sukmajaya, Depok dikejutkan dengan penemuan mayat perempuan di dalam kamar kos, Kamis, 18 Januari 2024.
Kasat Reskrim Polres Metro Depok Kompol Suardi Jumaing mengatakan, peristiwa tersebut diketahui sekitar pukul 17.25 WIB. Korban ditemukan sudah terkapar meregang nyawa di kasur.
“Sekitar pukul 17.25 WIB datang seorang perempuan pemilik kos-kosan melaporkan ke Polsek Sukmajaya bahwasanya ditemukan seorang perempuan yang sudah tergeletak di tempat tidur,” kata Suardi, Kamis, 18 Januari 2024.
Tak lama kemudian, seorang pria berinisial A yang ternyata kekasih korban berhasil ditangkap. Pelaku A diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan korban yang merupakan mahasiswa berinisial KRA (21) di sebuah kamar kos, Gang H Daud.
"Iya (pelaku) pacar korban," ujar Kasi Humas Polres Metro Depok, Iptu Made Budi, Sabtu 20 Januari 2024.
Menurut Iptu Made, usia pelaku dengan korban tak terpaut jauh. Pelaku dengan korban juga sama-sama berstatus sebagai mahasiswa.
Namun, terkait dugaan motif pembunuhan masih misteri. Pelaku masih diperiksa secara intensif.
"Iya sama-sama mahasiswa. Korban kuliah di Gunadarma. (Pelaku) beda kampus. Motif belum ya, masih penyidikan dulu sementara," ujarnya lagi.