Wanita yang Dimutilasi Ecky di Bekasi Ternyata Angela Hindriati, Hilang Sejak 2019
- VIVA.co.id/ Yeni Lestari
VIVA Kriminal – Salah satu makam yang berada di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, dibongkar polisi, siang kemarin. Prosesnya tertutup.
Adalah makam dari Anna Laksita Leialoha yang dibongkar. Pembongkaran makam ini diyakini berkaitan dengan mutilasi terhadap seorang wanita yang dilakukan oleh M. Ecky Listiantho (34). Kenapa makam Anna dibongkar, alasannya karena polisi mau mencocokan DNA wanita korban mutilasi dengan Anna.
Pasalnya, wanita korban mutilasi oleh Ecky diduga kuat adalah ibunda dari Anna yang bernama Angela Hindriati Wahyuningsih yang dilaporkan hilang pihak keluarga sejak tahun 2019 silam. Polisi hendak mengambil DNA guna memastikan kalau wanita korban mutilasi adalah Angela.
"Pembongkaran makam (permintaan polisi) untuk cek DNA," kata paman dari Anna, Turyono kepada wartawan, Jumat 6 Januari 2023.
Dirinya dapat kabar kalau Angela diduga kuat korban mutilasi oleh Ecky. Namun, hal itu disebut masih diselidiki polisi. Kata dia, Anna sendiri telah meninggal dunia pada usia 15 tahun. Anna meninggal dunia pada tahun 2018.
"Pada tahun 2018 pada saat itu, dia berusia 15 tahun. Dia anak dari Angela," katanya.
Polisi sendiri nampaknya kesulitan dalam mengungkap identitas pasti korban mutilasi Ecky. Sudah seminggu sejak ditemukan pada 30 Desember 2022 lalu, identitasnya masih juga belum terungkap. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi mengklaim jasad korban yang sudah lama disimpan oleh pelaku jadi kendala mengungkap identitasnya. Sehingga, Hengki menyebut perlu hati-hati mengungkap identitas korban ini agar tidak salah.
"Jenazah ini diperkirakan lama, oleh karenanya tingkat kesulitan cukup tinggi. Perlu ketelitian dan kehati-hatian," ujarnya kepada wartawan, Kamis 5 Januari 2023.
Sejatinya, Ekcy sudah menyebut nama wanita yang ia mutilasi. Tapi, mantan Kapolres Metro Jakarta Pusat itu mengaku pihaknya tak mau cuma berpatokan dari keterangan Ecky. Kata Hengki pihaknya saat ini masih menunggu pemeriksaan lebih lanjut terhadap jasad korban guna memastikan identitasnya.
"Kami tidak boleh hanya bergantung kepada pengakuan tersangka. Saat ini sedang melakukan pemeriksaan sero bio melekuler untuk memastikan identitas mayat. Kalau identitas mayat sudah konfirm maka kami akan memberikan penjelasan lanjutan secara komprehensif," ujar dia.
Sebelumnya, jasad seorang wanita ditemukan mengenaskan karena dalam kondisi dimutilasi. Jasad itu ditemukan di rumah kontrakan, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat dini hari, 30 Desember 2022.
Dalam kasus ini, polisi juga sudah mengamankan terduga pelaku aksi sadis tersebut yakni MEL. Potongan tubuh korban mutilasi itu tersimpan dalam dua boks kontainer di kontrakan yang diduga sudah ditaruh lama oleh pelaku.
"Saat melakukan pengeledahan ditemukan dua boks kontainer yang berisikan kantung plastik hitam yang di dalamnya mayat berjenis perempuan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan.