Sebelum Bunuh Pedagang Warkop, Geng Motor Brutal Mabuk-Mabukan
- U-Report
VIVA - Polisi mengungkap kalau geng motor brutal menenggak minuman keras hingga mabuk sebelum membacok penjaga warung kopi alias warkop di Jalan Raya Jatiasih, berinisial LMK (24) hingga tewas.
"Mereka sebelum beraksi habis pesta miras sehingga timbul keberanian," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, di Mapolda Metro Jaya, Jumat 16 Juli 2021.
Dalam kondisi mabuk, geng motor yang terdiri dari tujuh orang ini merampas telepon genggam korban dan uang dalam kotak amal. Hasil pencurian pun tak lari jauh-jauh digunakan mereka untuk mabuk-mabukan lagi.
Sejauh ini, polisi baru mencokok dua orang yang merupakan pelaku utama dalam kasus ini, M dan S. Sementara itu, lima orang lain yang berperan sebagai joki masih buron.
"Memang pelaku melakukan tindakan ini untuk mencari uang untuk beli miras lagi," ujarnya.
Baca juga: Warkop di Bekasi Dirampok, Pedagangnya Tewas Disabet Senjata Tajam
Sebelumnya diberitakan, di tengah pandemi Covid-19, aksi perampokan terjadi secara sadis di Jalan Raya Jatiasih Pondokgede, Jatikramat, Jatiasih, Kota Bekasi, Selasa, 13 Juli 2021. Korban berinisial LMK (24) yang merupakan penjaga warung kopi itu dihujani senjata tajam hingga nyawanya tak bisa diselamatkan.
Kali pertama kejadian itu diketahui saksi AR (20). Korban terkapar di jalan setelah dibacok dan ditikam dengan senjata tajam.
"Saksi ketika itu terbangun dari tidur setelah mendengar suara teriakan korban meminta tolong," kata Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing.