Gelagat Wanita Sebelum Tewas Loncat di Mal Taman Anggrek

Jasad wanita paruh baya loncat dari lantai 4 Mal Taman Anggrek
Sumber :
  • VIVA / Andrew Tito (Jakarta)

VIVA – Seorang penjaga tenant Mal Taman Anggrek, Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat menceritakan detik-detik wanita paruh baya nekat bunuh diri dengan meloncat dari lantai 4 mal tersebut.

Saat kejadian, seorang penjaga tenant mengaku tengah menjaga tenant. Kejadian pukul 18.00 WIB.

"Tiba-tiba saja ada ramai-ramai katanya ada yang loncat. Semua penjaga tenant di lantai empat ke lokasi tersebut," ujar seorang penjaga tenant tersebut ditemui di lobi Mal Taman Anggrek.

Setelah itu, hanya selang beberapa menit, security mal menjaga tempat kejadian perkara (TKP) dan melarang siapa pun mendekat ke lokasi tempat korban meloncat.

Di sisi lain, diketahui para pegawai di mal itu juga dilarang oleh security bercerita kepada siapa pun terkait insiden tersebut.

Penjaga tenant itu mengaku kembali ke tenant lagi usai kejadian nahas itu terjadi, ia mendengar informasi dari pegawai tenant lain yang persis di dekat TKP bahwa korban sengaja melompat.

Korban awalnya terlihat mondar mandir di lantai 4 mal yang didominasi tempat berjualan makanan. Kemudian, korban duduk cukup lama di bangku-bangku yang mengarah ke lobi lantai UG.

"Tiba-tiba dia berdiri di atas bangku kemudian mendekati pagar kaca dan melompat. Tidak ada yang menyangka sebelumnya karena korban datang sendirian saja," ujarnya.

Selain itu, tas korban yang belum diketahui identitasnya itu masih tertinggal di bangku tempat korban melompat.

Dia mengatakan, korban sebelumnya sempat tertangkap oleh sepasang suami istri yang berada di dekatnya saat akan melompat. Namun demikian, tangan korban terlepas hingga akhirnya terjatuh. Korban tewas di tempat usai insiden tersebut.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tanjung Duren Ajun Komisaris Polisi Mubarak mengatakan bahwa pihaknya masih belum mengetahui identitas korban.

"Belum masih Mrs X," ujarnya.

Mubarak juga mengatakan masih belum mengetahui alasan korban memutuskan mengakhiri hidupnya.