Kisah Laeli Atik, Jadi Pelakor Sebelum Mutilasi Rinaldi

VIVA – Pemutilasi Rinaldi Harley Wismanu, yaitu Djumadil Al Fajar, ternyata sebenarnya punya istri sebelum akhirnya menjalin hubungan dengan Laeli Atik Supriyatin yang juga tersangka dalam kasus ini.

"DAF ini sebenarnya sudah memiliki keluarga," ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus di Markas Polda Metro Jaya, Senin 21 September 2020.

Baca juga: Mutilasi Rinaldi, Laeli dan Kekasih Mengaku Belum Makan Beberapa Hari

Namun, tiba-tiba Laeli masuk ke dalam kehidupan Djumadil. Mereka lantas menjalin hubungan. Kemudian, hubungan rumah tangga Djumadil pun hancur. Hal itu diyakini karena kehadiran Laeli tersebut.

"Tetapi sempat pecah dengan kehadiran L ini," kata Yusri.

Nama Laeli sendiri ternyata sudah pernah menjadi perbincangan warganet pada 2019. Sebab Laeli disebut menjadi perebut laki orang alias pelakor.

“Ini pelakunya yang pernah viral karena pelakorin isteri yang lagi hamil itu? Hashtag #AkuMensJanganSentuhAkuYa yang sempet viral di Oktober 2019. Benarkah @b?,” tulis akun Twitter Ophelia @raspberrypuree dikutip pada Jumat, 18 September 2020. (Catatan Redaksi: nama akun di Twitter setelah kata “benarkah?” sengaja disamarkan, karena alasan privasi keluarga yang bersangkutan)

Kemudian ketika mengecek akun bernama Bunga di Twitter (Catatan Redaksi: nama akunnya di Twitter sengaja tidak ditampilkan, karena alasan privasi keluarga yang bersangkutan) sempat mengingatkan Fajri bahwa keajaiban selalu ada dan jangan pernah meninggalkan keluarga. Namun Bunga mengaku senang dia kemudian bisa kembali bersama anaknya.

“Teruntuk Fajri, inget jangan pernah ninggalin keluarga. Harus bisa hadepin semua masalah. Gua sayang sama lo, sebagai bapaknya anak-anak. Inget, anak-anak ini tetep anak lo. Lo tetap bapaknya. Kapan pun lo mau datang, silakan. Doa anak-anak buat lo kok!,” tulis akun Bunga pada 1 September 2020.

Selain itu, Bunga juga mengucapkan terima kasih kepada Laeli yang disapa Lele karena sudah banyak mengurus anaknya inisial RN dan Fajri. Bunga mengaku tidak bisa menjalankan tugas sebagai istrinya Fajri.

“Tolong selalu setia dampingi Fajri di apapun masalahnya, jangan putus sama keluarga juga. Gue yakin kalian orang baik. Maaf kalau terkesan lebay di twitter. Karena Fajri/Mba Laeli lagi enggak bisa dikontak. Tapi gue harap kalian liat tweet ini ya,” lanjutnya.

Dari akun medsos tampak Bunga menganggap masalah ini selesai dan akan diurus sisanya termasuk soal status. Bunga juga minta maaf kepada Laeli karena pernah buat gaduh. “Semoga dimaafin ya. Lo atau Fajri mau ketemu anak-anak, boleh kok. Sukses dan bahagia selalu kalian!,” katanya.

Laeli bersama kekasihnya, Djumadil Al Fajri (26 tahun), melakukan pembunuhan mutilasi terhadap Rinaldi hingga mayatnya membuat geger penghuni Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Tak butuh waktu lama, polisi menangkap sejoli Laeli dan kekasihnya, Fajri

Sebelumnya diberitakan, polisi menemukan sosok mayat laki-laki diduga menjadi korban mutilasi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, Rabu sore, 16 September 2020. Tak lama, polisi pun menangkap kedua pelaku yakni pasangan kekasih Djumadil (26) dan Laeli (27).

Tubuh korban yang bernama Rinaldi itu dimutilasi pakai golok dan gergaji hingga menjadi 11 bagian. Adapun motifnya lantaran kedua pelaku ingin menguasai harta korban. (ren)