Tawuran Sambil Live Instagram, Tiga Pemuda Diamankan Polisi
- VIVAnews/Wilibrodus
VIVA – Sejumlah pemuda melakukan aksi tawuran di Kawasan Senen, Jakarta Pusat. Akibatnya, salah satu warga menjadi korban pembacokan dan meninggal.
Dalam aksi tawuran tersebut, para pelaku menyiarkan secara live di media sosial Instagram. Para pelaku tawuran ini sebelumnya saling melemparkan kata-kata yang memicu tawuran itu. Kemudian para pelaku melakukan pertemuan dan saling serang.
"Mereka saling komunikasi di Instagram. Mereka saling ejek dan menantang. Lalu janjian untuk ketemu dan tawuran. Saat kelompok yang satunya datang, mereka tembakan kembang api sebagai pemicu saling serang," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat, Komisaris Besar Polisi Heru Novianto, Senin 15 Juni 2020.
Menurutnya, akibat dari tawuran tersebut, salah satu warga menjadi korban pembacokan. Korban mengalami luka bacok di lengan dan di punggung.
Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan batang bukti berupa celurit yang digunakan untuk membacok korban dan satu buah handphone yang digunakan untuk live di Instagram.
"Saat dibawa ke rumah sakit, korban ini masih sadar. Tetapi, beberapa jam kemudian ia meninggal dunia. Para pelaku yang berhasil diamankan ini salah satunya merupakan anak di bawah umur," lanjut Heru.
Selanjutnya, Heru mengimbau agar para orangtua selalu mengawasi secara ketat anak-anak di rumah.
"Untuk anak-anak muda, tidak perlu kalian menunjukkan kekerasan seperti ini. Pelajar harusnya berprestasi di bidang pendidikan," ujar Heru.