Menantu Trump Diduga Terlibat dalam Campur Tangan Rusia

Jared Kushner, menantu Presiden Donald Trump.
Sumber :
  • REUTERS/Jonathan Ernst

VIVA – Menantu Donald Trump, Jared Kushner, diduga sebagai orang yang berada dalam posisi penting untuk memberi perintah kerja sama dengan Rusia kepada Michael Fynn.

Dikutip dari CNBC, 2 Desember 2017, nama Jared Kushner muncul karena disebut oleh mantan Penasihat Keamanan AS Michael Flynn. Saat di Pengadilan Washington, Flynn memberi pengakuan mengejutkan karena telah berbohong pada FBI mengenai percakapannya  pada Desember lalu dengan Duta Besar Rusia, Sergei Kislyak, beberapa minggu sebelum Trump mulai menjabat.

Kejaksaan AS menyatakan, dua orang tersebut membahas sanksi AS terhadap Rusia. Selain itu Flynn juga meminta Kislyak untuk membantu menunda pemungutan suara PBB yang dianggap merusak Israel. Dikabarkan, Flynn sepertinya ingin merongrong kebijakan mantan Presiden Barack Obama.

Kejaksaan juga mengatakan ada "anggota yang sangat senior" dari tim transisi Trump telah memberitahu Flynn untuk menghubungi Rusia dan pemerintah asing lainnya untuk mencoba mempengaruhi mereka menjelang pemungutan suara PBB.

CNBC dan Reuters mengutip omongan sumber mereka yang mengatakan pejabat "sangat senior" yang dimaksud Flynn adalah Jared Kushner. Ia adalah anggota kunci tim transisi Trump. Jared Kushner adalah suami Ivanka Trump dan kini bersama istrinya menjadi penasihat presiden.

Pengacara Kushner, Abbe Lowell, memilih bungkam dan tak berkomentar soal dugaan keterlibatan Kushner dalam kasus campur tangan Rusia di Pilpres AS.