Paus Fransiskus Larang Penjualan Rokok di Vatikan
- REUTERS/Alessandro Bianchi
VIVA – Pemimpin Gereja Katolik Roma, Paus Fransiskus, mengeluarkan larangan penjualan rokok di seluruh Vatikan. Kebijakan itu akan mulai diterapkan pada tahun depan.
Dikutip dari laman Independent, 10 November 2017, kebijakan larangan menjual rokok itu dikeluarkan Paus demi alasan kesehatan warganya.
"Motifnya sederhana aja. Vatikan tidak akan senang melihat hal-hal yang mengganggu kesehatan manusia dibiarkan," kata juru bicara otoritas Vatikan, Greg Burke.
Dia menyebutkan bahwa data dari organisasi kesehatan dunia atau WHO menunjukkan bahwa merokok menyebabkan kematian hingga 7 juta orang setiap tahunnya di dunia.
Padahal selama ini rokok dijual dengan harga diskon kepada para pegawai kantor Paus di Vatikan dan orang yang pensiun di negara tersebut. Dengan adanya diskon ini, banyak orang Italia yang dilaporkan sengaja menitip beli rokok kepada pegawai otoritas Vatikan agar bisa mendapatkan rokok dengan harga yang lebih murah dibandingkan di negaranya.
Burke mengakui bahwa selama ini keuntungan penjualan rokok juga masuk ke kas otoritas Vatikan. Namun hal yang berujung pada ancaman kesehatan menurut Paus Fransiskus tidak boleh dibiarkan berlanjut.
"Keuntungan itu tak layak jika berakses membahayakan hidup orang lain," lanjut Burke.