Reka Ulang Pembunuhan Jong Nam, Siti Aisyah Berkursi Roda

VIVA – Dua wanita yang dituduh membunuh Kim Jong Nam, saudara tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, hari ini dijadwalkan melakukan reka ulang kejadian di Bandara Internasional Kuala Lumpur 2 (KLIA2).

Warga negara Indonesia, Siti Aisyah dan Doan Thi Huong, warga negara Vietnam, dikawal ke tempat kejadian perkara bersama dengan hakim pengadilan, jaksa dan pengacara mereka. Reka ulang pun didampingi puluhan polisi bersenjata serta dipenuhi awak media.

Siti dan Doan, dituduh membunuh Kim pada Februari lalu. Melalui rekaman CCTV bandara, keduanya diduga menyerang Kim menggunakan zat yang menyerang saraf kimia yang sangat beracun. Namun demikian, keduanya tetap bersikeras bahwa mereka telah ditipu untuk melakukan serangan tersebut, dan mengaku tidak bersalah.

Pagi ini, jaksa dan hakim berjalan di sekitar terminal bandara, mulai dari titik di mana wanita tersebut diduga mengoleskan agen saraf VX kepada korban. Mereka kemudian pindah ke restoran Bibik Heritage, toilet, dan kemudian menuju taksi.

Menurut laman Straits Times, Selasa, 24 Oktober 2017, Siti dan Doan terlihat tidak sehat, di mana kursi roda dibawa masuk untuk mereka. Siti juga terlihat menangis.

Dalam cuplikan CCTV pada saat kejadian, Siti diketahui terlihat mengobrol dengan seorang pria di restoran sebelum melakukan penyerangan. Doan juga tertangkap basah ke kamar kecil, segera setelah dia mengusap wajah Kim dengan racun. Keduanya kemudian berjalan ke tempat taksi dan meninggalkan bandara.

Hari ini merupakan hari ke sembilan sidang pembunuhan tersebut, Seorang petugas polisi sebelumnya juga telah mengidentifikasi empat orang yang diduga terlibat dalam penyerangan tersebut. Namun Pyongyang membantah terlibat dalam kematian Kim Jong Nam.