Kosta Rika Buka Kedutaan Besar di Indonesia
- Reuters/Darren Whiteside
VIVA.co.id – Kosta Rika segera membuka Kedutaan Besar di Jakarta. Ini merupakan langkah untuk mempererat hubungan antara negeri Amerika Tengah itu dengan Indonesia.
Demikian hasil pertemuan Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, dengan tamunya, Menlu Manuel Antonio Gonzales Sanz dari Kosta Rika di Gedung Pancasila pada Minggu 3 September 2017.
"Pembukaan Kedubes Kosta Rika di Jakarta menegaskan perubahan pendekatan Kosta Rika yang melihat arti penting kawasan Asia Pasifik," demikian siaran pers Kementerian Luar Negeri RI, Minggu 3 September 2017.
Keputusan Kosta Rika membuka Kedubes di Jakarta ini dipandang memiliki arti strategis. Secara politis, langkah Kosta Rika ini meneguhkan posisi Jakarta sebagai Ibu Kota Diplomatik ASEAN. Setidaknya, ada dua isu yang dibahas kedua menlu tersebut, yakni masalah ekonomi dan masalah industri strategis.
Terkait ekonomi, diarahkan pada bidang kelapa sawit. Kerja sama pengembangan di sektor energi terbarukan. Sementara untuk industri stratrgis, kerja sama yang dibangun adalah infrastruktur kereta api. Indonesia akan diwakili oleh PT INKA.
Kosta Rika adalah mitra penting bagi Indonesia di kawasan Amerika Tengah dan Karibia. Dengan GDP sebesar USD 57,4 miliar, Kosta Rika merupakan kekuatan ekonomi terbesar ke-2 di Amerika Tengah dan ke-11 di Amerika Latin.
Tercatat, nilai perdagangan kedua negara pada 2016 mengalami kenaikan yang cukup signifikan, yakni naik 97,2 persen dari tahun 2015. Sementara total perdagangan bilateral pada 2016 sebesar USD 59,6 juta (surplus 48,3 juta USD).
Pada 2015 sebesar USD 30,2 juta (surplus 24,4 juta USD), dan tahun 2014 sebesar USD 28,4 juta (surplus 20,3 juta USD). (ren)