E-mail Pribadi Wapres AS Dibobol
- Pixabay/Tigerlily
VIVA.co.id – Wakil Presiden Amerika Serikat, Mike Pence, menggunakan e-mail pribadi untuk membahas hal-hal sensitif. Hal ini ia lakukan sejak ia menjabat sebagai Gubernur Indiana dan sekarang. Kali ini ia kebobolan, karena akun tersebut diretas.
Melansir laman The Independet yang mengutip dari The Indianapolis Star, Jumat, 3 Maret 2017, mengabarkan Wakil Presiden Donald Trump ini telah menggunakan account AOL pribadinya. Akun ini ia manfaatkan untuk berkomunikasi dengan penasihat. Topik pembahasan mulai dari gerbang keamanan di kediaman gubernur, hingga respons negara terhadap serangan terorisme.
Dalam sebuah e-mail, penasihat keamanan senior Indiana mengirim pesan kepada Pence. Isi e-mail tersebut memuat berita update dari FBI mengenai penangkapan beberapa orang yang ditahan atas tuduhan teror. Laporan itu tidak menjelaskan informasi sensitif seperti apa yang dikompromikan Pence. The Indianapolis Star menyatakan akun Pence tersebut dibobol pada musim panas lalu.
Pence menjabat sebagai gubernur sejak Januari 2013 sampai dengan Januari 2017. Hukum di Indiana memang tidak melarang pejabat publik menggunakan account e-mail pribadinya.
"Serupa dengan gubernur sebelumnya. Selama menjabat sebagai Gubernur Indiana, Mike Pence memanfaatkan akun e-mail negara dan akun e-mail pribadi," kata sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor Wakil Presiden.
"Sebagai Gubernur, Pence sepenuhnya mematuhi hukum Indiana mengenai penggunaan e-mail dan retensi. E-mail Pemerintah melibatkan negara dan akun pribadinya sedang diarsipkan oleh negara sesuai dengan hukum Indiana. Keduanya dikelola sesuai dengan Indiana's Access untuk Public Records Act," ujar pernyataan itu.
Jumlah e-mail tidak disebutkan dan tidak dirilis ke publik karena dokumen-dokumen di dalamnya dianggap rahasia.