Jelang Imlek, 1,4 Miliar Warga China Pulang Kampung
- REUTERS / Aly Song
VIVA.co.id – Menjelang Tahun Baru China atau Lunar New Year atau Imlek, yang menjadi tanda dimulainya Spring Festival pada 28 Januari mendatang, warga China mulai melakukan perjalanan mudik. Mirip rakyat Indonesia menjelang hari raya Idul Fitri, itulah yang terjadi pada warga China setiap menjelang Imlek.
Tapi mari bandingkan jumlah pemudik Indonesia dengan jumlah pemudik China. Pada lebaran Idul Fitri tahun 2016, jumlah pemudik Indonesia menurut catatan Kementerian Perhubungan mencapai 18,2 juta jiwa. Tapi jumlah pemudik di China menjelang Imlek 2017 mencapai 1,4 miliar. Jumlah pemudik China 77 kali lebih banyak dibanding jumlah pemudik di Indonesia.
Diberitakan oleh The Telegraph, 19 Januari 2017, Selama periode Spring Festival atau Festival Musim Panas, yang tahun ini dimulai pada 28 Januari 2017 dan berakhir pada 15 Februari 2017, pemerintah China memperhitungkan akan terjadi 2,5 miliar perjalanan melalui darat, 356 juta perjalanan melalui kereta api, 58 juta perjalanan melalui udara, dan 43 juta perjalanan melalui laut. Pemerintah China menyebut fenomena ini dengan "Chunyun," atau peristiwa perjalanan manusia yang rutin dan terbesar di dunia.
Menurut Reuters, 19 Januari 2017, setiap harinya selama masa mudik, penjualan tiket kereta secara online terjual sebanyak 1.000 tiket setiap detik. Seluruh bandara, stasiun, dan pelabuhan dijejali oleh jutaan orang. Tak hanya itu, mirip dengan Indonesia, pemudik yang menggunakan jalan darat juga menggunakan sepeda motor lengkap dengan penumpang dan kardus-kardus. Jumlah pemudik bermotor ini juga mencapai puluhan juta dan memenuhi jalan raya.