Supermoon Mulai Muncul di Langit Asia dan Australia
- Reuters/Jason Reed
VIVA.co.id – Malam ini, Senin, 14 November 2016, langit di belahan benua Asia dan Australia akan dihiasi kembali oleh penampakan "bulan raksasa". Selama 68 tahun sejarah penampakan supermoon, baru kali ini kemunculan supermoon dianggap sebagai yang terbesar dalam sejarah. Fenomena ini terjadi saat bulan purnama berada dalam jarak yang sangat dekat atau berada dalam titik terdekat dengan bumi.
Berdasarkan berita yang dikutip dari The Guardian, NASA mengatakan, saat ini bulan akan menjadi "super istimewa" karena saat inilah waktu yang paling dekat ke bumi sejak 1948 dan kita tidak akan melihat lagi seperti itu sampai 2034.
Menurut berita yang tertulis di Sydney Morning Herald, ribuan orang menuju pantai Bronte di Sydney untuk menyaksikan fenomena tersebut, sayangnya sebagian besar awan menggantung di pantai.
Namun di Queensland dan Australia Barat, supermoon sudah terlihat menerangi langit malam di sana. Fotografer amatir, rombongan keluarga, dan penggemar astronomi berdesakan untuk mengambil posisi tepat demi mengabadikan momen langka tersebut di Brisbane lookout Mount Coot-tha.
Pertunjukan khusus diselenggarakan oleh sekelompok astronomi, dengan salah satu anggota kelompoknya berasal dari Yogyakarta, bersiap menaiki atap markas klub mereka untuk mendapatkan momen datangnya supermoon dari atas gedung-gedung bersejarah di kota Taiwan. Sementara itu, para astronom profesional bersiaga di observatorium di seluruh wilayah untuk menjelaskan fenomena ini kepada publik yang penasaran.
"Kami mengundang para siswa ke sini, ada banyak orang yang ingin datang," kata Mario Raymundo, Kepala Observatorium Utama pemerintah Filipina.
Di Thailand, astrolog dari berbagai daerah memprediksi supermoon kali ini akan membawa bencana atau keberuntungan besar. Soraja Nuan-yoo, terkenal akan prediksi tsunami tahun 2004 yang menewaskan banyak orang di Thailand dan negara-negara lain seputaran Samudera Hindia. Soraja selalu memperingatkan bahwa ketika bulan akan dekat dengan Bumi, berarti bencana alam akan terjadi.
Untuk mendapatkan tampilan terbaik, Pascal Descamps, dari Observatorium Paris, merekomendasikan masyarakat agar memilih tempat dengan landmark terkenal di barisan terdepan. Sedangkan di Inggris, peramal cuaca mengatakan malam ini adalah kesempatan terbaik untuk menyaksikan supermoon di Skotlandia timur, utara-timur Inggris, utara-timur Wales dan timur Irlandia Utara.