Donald Trump Dikritik Putrinya Sendiri Soal Pelecehan Seks
- Reuters/Mike Segar
VIVA.co.id – Ivanka Trump, putri kandidat presiden AS dari Partai Republik, Donald Trump, menilai komentar ayahnya mengenai perempuan dan kekerasan seksual dalam video – yang direkam pada tahun 2005 lalu – sangat tidak pantas dan menyinggung.
Melalui video Access Hollywood yang direkam sekitar satu dekade lalu, terlihat bagaimana Trump menyampaikan kepada Billy Bush yang menjadi presenter acara, bahwa ia ingin memegang alat kelamin perempuan dan tak perlu persetujuan untuk bisa mencium mereka.
"Komentar ayah saya jelas tidak pantas dan sangat menyinggung. Saya senang karena ia mengakui fakta ini dengan segera, dan meminta maaf kepada keluarga saya dan masyarakat Amerika," kata putri sulung Trump, seperti dikutip Independent, Rabu 19 Oktober 2016.
Pernyataan Ivanka datang di hari yang sama ketika istri ketiga Trump, Melania Trump, mengatakan bahwa pernyataan suaminya tentang hal itu adalah "pembicaraan anak lelaki."
"Saya terkejut, karena itu bukan pernyataan dari orang yang saya kenal," kata Melania. Ia meyakini, wanita yang menuduh suaminya sengaja bersekongkol dan bekerjasama untuk menurunkan popularitas Donald Trump jelang pemilu.
Seperti diketahui, lebih dari 12 wanita menuduh Trump melakukan pelecehan seksual, meraba, dan mencium tanpa persetujuan, selama beberapa dekade terakhir. Hal ini dikatakan Summer Zervos dan penulis majalah People, Natasha Stoynoff.
Saat tampil dalam wawancara dengan CNN, yang dikutip oleh BBC, 18 Oktober 2016, Melania mengatakan, apa yang disampaikan Trump bukanlah seseorang yang ia kenal. "Suami saya adalah seorang laki-laki sejati," ujarnya.
(ren)