Harapan Uni Eropa pada ASEAN
- EU-ASEAN 2016
VIVA.co.id – Uni Eropa hari ini meluncurkan edisi perdana dari EU-ASEAN Blue Book, yang memberikan gambaran mengenai kerjasama pembangunan antara dua organisasi internasional ini.
Kepala Kerjasama Delegasi Uni Eropa, Franck Viault menyampaikan, berbagai pencapaian dan peningkatan kerjasama lebih lanjut akan terus berkembang dalam beberapa tahun ke depan.
"Selain memiliki kerjasama bilateral Uni Eropa dengan anggota ASEAN, UE juga secara signifikan terus meningkatkan pendanaan untuk mendukung integrasi regional ASEAN," kata Viault dalam peluncuran Blue Book di Sekretariat ASEAN, Rabu, 14 September 2016.
Beberapa program substansial yang telah mendongkrak hubungan strategis Uni Eropa dan ASEAN adalah melalui kerjasama pembangunan, politik dan keamanan, kerjasama perekonomian, sosial dan budaya serta saling mendukung dalam diskusi internasional.
"Melalui sektor perdagangan misalnya, kami terus berupaya mengembangkan ASEAN sebagai pasar tunggal yang berfokus pada kualitas produk dan memfasilitasi perdagangan. Bantuan ini juga termasuk harmonisasi standar transportasi perdagangan dan prosedur pabean," kata Viault.
Selain itu dalam sektor sosial dan budaya, Uni Eropa turut berperan serta dalam hubungan people-to-people, dalam kaitannya untuk memperdalam kemitraan Uni Eropa dan ASEAN. Melalui konteks ini, dukungan Uni Eropa adalah melalui program beasiswa pendidikan tinggi dan mendukung berbagai penelitian untuk mendukung pengembangan.
"Kami meyakini bahwa kerjasama ini akan terus meningkat secara bertahap. UE juga berupaya untuk mengeksploitasi kepentingan bersama dan membuat kerjasama yang dinamis, termasuk dalam rangka kerjasama forum regional ASEAN," ujarnya.