Ledakan di Belgia, Satu Tewas

Militer Belgia sedang berjaga di Bandara Internasional Zaventem.
Sumber :
  • REUTERS/Charles Platiau

VIVA.co.id – Sebuah ledakan telah menghancurkan setengah bagian gedung pusat olahraga kota Chimay, Belgia. Dilaporkan satu orang tewas dan empat lainnya terluka.

Ledakan tersebut terjadi sekitar tengah malam waktu setempat, Jumat 26 Agustus, di sebuah kompleks yang dikenal sebagai Le Chalon, kota selatan Chimay, yang berbatasan dengan Prancis. Dua dari empat korban luka saat ini dalam keadaan kritis.

"Ledakan ini kemungkinan besar dipicu tabung gas yang meledak. Diperkirakan ada sekitar lima orang di dalam gedung saat kejadian," kata petugas Crisis Centre seperti dilansir dari The Guardian. Tak ada indikasi bahwa ledakan tersebut merupakan ulah dari kelompok militan. Namun polisi mengaku masih mendalami kejadian tersebut.

Kota ini memiliki populasi sekitar 10.000 orang dan terletak 120 km selatan dari Brussels. Pihak kepolisian telah meningkatkan pengawasan dan memasang garis perimeter keamanan di lokasi kejadian. Akibat serangkaian ledakan yang terjadi di Belgia dan Prancis dalam beberapa waktu terakhir, siaga tinggi telah diberlakukan di kedua negara itu.

Di beberapa ledakan terakhir, pemerintah Belgia selalu mengatakan ledakan tak terkait dengan terorisme. Namun setelah penyelidikan, biasanya pernyataan tersebut diralat, dan Belgia mengakui ledakan yang terjadi adalah aksi terorisme.