Kebakaran di Portugal, Nasib WNI Terus Dipantau

VIVA.co.id - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir, memastikan bahwa pemerintah terus memantau perkembangan keberadaan warga negara Indonesia (WNI) di Portugal, menyusul kebakaran besar yang melanda hutan di negeri itu kemarin.

"Kita perlu memastikan berapa jumlah WNI yang berada di sana. KBRI Lisbon terus berupaya mencari tahu apakah ada WNI yang menjadi korban," kata Arrmanatha kepada wartawan, di Jakarta, Kamis, 11 Agustus 2016.

Sebelumnya diberitakan bahwa kebakaran besar melanda hutan di Kepulauan Madeira, Portugal, pada Selasa malam, 9 Agustus 2016, yang memaksa evakuasi lebih dari 400 orang dan menyebabkan 174 orang mendapat perawatan medis akibat infeksi saluran pernapasan akut (ispa).

Kepala Pemerintah Daerah Madeira, Miguel Albuquerque, mengatakan, satu orang warganya terkena luka bakar dan sebagian besar warga membutuhkan pengobatan karena telah menghirup asap, serta 27 rumah ikut terbakar.

Peristiwa ini terjadi pada Selasa malam, di mana petugas pemadam kebakaran mengatakan terdapat tujuh titik kebakaran besar di pedesaan itu berada di luar kendali.

Sementara, Layanan Perlindungan Sipil Nasional Portugal menyebut lebih dari 4.000 petugas pemadam kebakaran dengan dukungan 26 pesawat angkut air, serta 1.262 kendaraan pemadam tengah berusaha memadamkan 149 titik kebakaran di Madeira.

Ibu Kota Lisbon juga terkena dampaknya, yaitu kabut dan bau asap menyengat yang disebabkan oleh kebakaran hutan di wilayah sekitar kota tersebut. Bahkan, suhu terpanas pernah mencapai 44 derajat celsius (111 Fahrenheit).

(ren)