Donald Trump Stres Dengar Tangis Bayi Saat Pidato

Donald Trump, capres unggulan Partai Republik
Sumber :
  • REUTERS/Lucy Nicholson
VIVA.co.id
-  Capres AS dari Partai Republik, Donald Trump, sering kali memberi komentar di luar dugaan. Setelah memberi komentar soal imigran, Muslim, Meksiko, kali ini miliarder New York itu mengomentari bayi yang menangis.


Dilansir dari Metro, Rabu 3 Agustus 2016, mulanya Trump di depan massa pendukung mengatakan bahwa ia tidak keberatan sama sekali, jika ada bayi yang menangis selama ia memberikan pidatonya.


"Jangan khawatir tentang bayi itu. Ketika saya mendengar bayi menangis, saya menyukainya. Jangan khawatir itu adalah bayi yang cantik dan sehat. Hal itulah yang kita inginkan," kata Trump.


Mendengar hal itu, para penonton  kampanye Trump sontak bertepuk tangan dan bersorak atas "keramahan" Trump kepada bayi yang tengah menangis di gendongan ibunya itu.


Namun, hanya selang beberapa menit, komentar Trump berubah. Setelah beberapa paragraf membahas devaluasi mata uang China dalam pidatonya, Trump mulai merasa terganggu dengan suara tangisan bayi itu, dan ia mengusirnya.


"Sebenarnya, aku hanya bercanda. Anda bisa membawa bayi itu keluar dari sini. Saya pikir dia (ibunya) benar-benar percaya saya senang mendengar bayi menangis saat saya berbicara. Tak apa-apa," kata Trump.


Komentar ini seketika menjadi viral di dunia maya. Puluhan netizen lalu membuat meme dan komentar menyindir Trump.