ISIS Ungkap Enam Alasan Membenci Barat dan Eropa
Senin, 1 Agustus 2016 - 15:33 WIB
Sumber :
- Reuters
VIVA.co.id
- Kelompok militan ISIS mengungkapkan alasan mereka membenci Barat dan Eropa. Melalui majalah internal
Dabiq,
edisi ke 15 yang terbit akhir Juli, mereka mengemukakan enam alasannya.
Diberitakan oleh
Mirror,
1 Agustus 2016, ini adalah enam alasan mereka membenci dan sangat ingin memerangi Barat dan Eropa;
1. Karena kalian adalah orang kafir. "Kami membenci kalian karena kalian menyekutukan Allah. Kalian menghujat Allah, mengatakan DIA memiliki anak, mengarang kebohongan tentang nabi dan rasulNYA, dan melalukan hal-hal jahat."
2. Karena kalian liberal."Kami membenci kalian karena kalian sekular, memberikan kebebasan apa saja pada masyarakat padahal Allah melarangnya. Satu hal yang tak menjadi perhatian Kristen kafir seperti anda adalah memisahkan agama dan negara. Hal ini membuat kekuasaan tertinggi pada keinginan anda dan anda memilih legislator dalam kekuasaan dengan alasan itu.
3. Karena banyak diantara anda adalah Atheis. Dalam kasus Atheis, kami sangat membenci anda dan sangat ingin berperang dengan anda karena anda mengingkari keberadaan Tuhan dan ciptaanNYA.
Baca Juga :
5.Karena kejahatan Anda pada Muslim. Kami membenci anda karena kejahatan yang anda lakukan pada Muslim. Drone dan bom dari pesawat tempur Anda membunuh saudara kami, dan sebagian besar Muslim di seluruh dunia. Boneka yang Anda mainkan dari tanah kami yang Anda rampas di wilayah-wilayah Muslim, peperangan, dan Anda memerangi siapa saja yang mencoba menyerukan kebenaran.
6.Karena menginvasi tanah kami. Kami membenci kalian karena telah menginvasi tanah kami. Kami akan terus mengusir Anda dan mengeluarkan Anda dari tanah kami. Jika ada satu senti saja tanah tersisa, maka akan kami rebut kembali.Jihad akan terus menjadi kewajiban bagi setiap Muslim.
Artikel itu lalu menyimpulkan, kebijakan luar negeri adalah sebuah isu. Alasan utama mereka sangat ingin memerangi Barat dan Eropa adalah karena mereka sangat membenci kekafirannya. Dibagian penutup artikel, mereka kembali menegaskan kebencian mereka pada orang kafir.
"Hal yang sangat penting untuk Anda mengerti adalah, kami membenci Anda bukan semata karena kebijakan luar negeri Anda. Kebijakan itu memunculkan kebencian bagi kami. Faktanya adalah, meskipun Anda berhenti mengebom kami, memenjarakan kami, menyiksa kami, menghina kami, dan merebut tanah kami, kami akan terus membenci Anda. Karena alasan utama kami membenci anda tidak akan berhenti sampai Anda memeluk Islam."
(ren)