Refleksi Presiden Barack Obama di Momen Idul Fitri

VIVA.co.id – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Hussein Obama mengucapkan selamat Idul Fitri bagi umat Muslim Amerika dan Muslim seluruh dunia yang merayakannya. Bagi Obama, Idul Fitri merupakan kesempatan untuk merefleksikan diri dan mengungkapkan nilai-nilai syukur, kasih sayang dan kemurahan hati.

Melalui siaran pers di situs resmi Gedung Putih, Obama mengatakan, bahwa Muslim Amerika merupakan bagian dari sejarah bangsa sejak negara Paman Sam didirikan. Dalam momen Idul Fitri, Obama menyatakan komitmen untuk melindungi umat Muslim Amerika dari kefanatikan dan xenophobia atau ketakutan tak beralasan terhadap hal yang dianggap asing.

Ia juga menyampaikan keprihatinan atas serangkaian aksi terorisme yang terjadi di berbagai negara yang telah merenggut banyak nyawa tak berdosa belakangan ini.

"Banyak warga Muslim yang tewas selama bulan Ramadan, seperti Orlando, Istanbul, Dhaka, Baghdad dan Madinah. Dalam menghadapi hal ini, Amerika bersama-sama berdiri dalam solidaritas untuk melindungi satu sama lain dan membuat bangsa ini lebih kuat dan aman," kata Obama melalui siaran pers tersebut.

Obama juga menyinggung pentingnya Idul Fitri sebagai momen untuk berkumpul dan merayakan kebahagiaan dengan orang-orang yang dicintai. Perayaan Idul Fitri mengingatkan dirinya mengenai sejarah bangsa Amerika yang dibangun oleh orang-orang dari berbagai latar belakang hingga disebut melting pot tersebut.

"Sejarah kami adalah sejarah kebebasan beragama dan kebebasan sipil. Warisan ini tidak akan mungkin terjadi tanpa kontribusi Muslim Amerika yang membuat negara ini lebih kuat."

(mus)