Mahasiswa UGM Bawa Misi Budaya Aceh Mendunia

VIVA.co.id – Budaya Aceh akan diperkenalkan melalui Festival Nan Ying International Folklore di Tainan, Taiwan, pada Oktober 2016. Rempoe Universitas Gajah Mada, kelompok mahasiswa pecinta seni, ditunjuk membawa misi budaya Tanah Rencong ini mendunia.

Ketua Tim Diplomasi Taiwan sekaligus anggota Rempoe UGM, Yorri Harlyandra mengatakan, timnya yang berjumlah 30 orang ini akan memamerkan budaya Aceh seperti, Tari Likok Pulo, Ratoeh Duek, Rapa'i Geleng, Saman Gayo, Tarek Pukat, dan Tari Seudati.

“Acara ini sebagai bukti kami sebagai pemuda dan pemudi bangsa yang bangga terhadap budaya bangsa dan terus melestarikan serta menularkan kepada khalayak umum,” kata Yorri kepada VIVA.co.id, Jumat, 27 Mei 2016.

Selain menampilkan budaya di Taiwan, lanjut dia, beberapa dari tim juga terpilih mengikuti kompetisi tari tingkat internasional di Costa Brava di Spanyol, dan Praha di Republik Ceko.

Tidak hanya tiga negara, Rampoe UGM telah menjalankan misi budayanya di sejumlah negara antara lain Malaysia, Prancis, dan Belgia. Mereka juga telah menjuarai berbagai macam kompetisi tari mulai dari tingkat regional (provinsi), nasional, bahkan internasional.
 
Kendati demikian, bukan tanpa kendala untuk menuju beberapa bulan kompetisi, Rampoe UGM mengalami kekurangan dana. Yorri pun berharap ada beberapa sponsor yang bersedia mendanai perjalanannya ini. "Kami berharap bantuan agar misi budaya ini berjalan lancar," ungkap dia.

(ren)