Empat WNI Ditebus Seharga Rp14,1 Miliar
- VIVA.co.id/Muhammad Hary Fauzan
VIVA.co.id – Keempat anak buah kapal berkewarganegaraan Indonesia dilepas pada Rabu oleh salah satu faksi dari kelompok Abu Sayyaf. Menurut situs Inquirer, Rabu, 11 Mei 2016, keempat sandera ditebus dengan harga 50 juta peso atau sekitar Rp14,1 miliar.
Hal itu dibenarkan Kepala Polisi Kota Jolo, Junpikar Sittin yang mengatakan, keempatnya diturunkan di luar rumah Gubernur Sulu, Abdusakur Tan II pukul 15.00 waktu setempat. Para korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Teodulfo Bautista Station di Jolo untuk pemeriksaan kesehatan.
Sittin mengatakan, beberapa sumber mengungkap Kepala Urusan Politik Moro National Liberation Front (MNLF) Samsula Adju, melakukan negosiasi untuk membebaskan sandera. Diketahui pula bahwa sebanyak 50 juta peso telah dibayarkan sebagai tebusan.
Sandera yang dibebaskan yaitu Moch Ariyanto Misnan, Lorens MPS, Dede Irfan Hilmi dan Samsir. Mereka diculik oleh kelompok Abu Sayyaf di perairan Tawi-Tawi pada 15 April 2016.
Sebelumnya, pada 1 Mei, sepuluh orang Indonesia juga dibebaskan dan ditinggalkan di luar kedamaian Tan oleh penculik Abu Sayyaf. Para korban adalah anggota awak kapal tunda yang diculik di Perairan Sulu pada 28 Maret 2016.