Duterte 'The Punisher' Dipastikan Menangi Pemilu Filipina

Spanduk Rodrigo Duterte di Davao City.
Sumber :
  • reuters.com

VIVA.co.id –  Situs BBC memastikan Rodrigo "Digong" Duterte sebagai pemenang pemilihan Presiden Filipina. Selisih suara yang lumayan jauh dan sikap lawan-lawannya yang memilih mundur  memastikan kemenangan tersebut.

Meskipun hasil resmi belum diumumkan, saingan utama Duterte, Mar Roxas mengakui kekalahan dirinya. Roxas mengaku kalah setelah jajak pendapat memperlihatkan keunggulan Duterte yang tak tergoyahkan. "Mandat ini saya terima dengan penuh kemurahan hati," kata Duterte seperti dikutip dari laman BBC, Selasa, 10 Mei 2016.

Pria berusia 71 tahun ini dinilai kontroversial selama kampanye yang dilakukannya. Namun hal tersebut malah membuat Duterte melaju dan menyingkirkan seluruh pesaingnya.

Hingga berita ini dibuat, Duterte mendapat total suara sebanyak 15.520.595, sementara pesaing utamanya Mar Roxas mendapat dukungan sebanyak 9.386.781. Urutan ketiga ditempati oleh Grace Poe dengan 8.690.863 dan tempat keempat adalah Jejomar Binay dengan 5.154.026 suara.

Walaupun belum diumumkan secara resmi, namun Roxas sudah mengakui keunggulan suara atas  Wali Kota Davao itu setelah melihat perhitungan resmi suara, meski pun belum usai.

"Jelas, selanjutnya Filipina akan dipimpin oleh Rodrigo Duterte. Digong (panggilan akrab Duterte), saya berharap Anda sukses. Keberhasilan Anda adalah keberhasilan bangsa dan rakyat Filipina," kata dia.

Langkah Digong yang telah 20 tahun menjadi Wali Kota Davao itu kini mulus menuju kursi utama di Filipina.