Prefektur Wakayama Siap Hadapi Bencana
- VIVA.co.id/Rebecca Reifi Georgina
VIVA.co.id – Gubernur Prefektur Wakayama, Jepang, Yoshinobu Nisaka, mengaku sudah mempersiapkan segala antisipasi kemungkinan terjadinya gempa bumi atau tsunami di daerah yang dipimpinnya.
Antisipasi dilakukan demi menjaga keselamatan, baik untuk seluruh warga kota maupun semua wisatawan yang datang ke wilayah yang dekat dengan laut ini.
"Keselamatan menjadi prioritas kami. Tidak hanya untuk warga kami tapi juga untuk semua wisatawan, baik lokal maupun asing. Sejak dahulu kami sudah memiliki protap (prosedur tetap) keselamatan yang digunakan pada setiap tempat pariwisata," kata Nisaka, di Jakarta, Selasa, 19 April 2016.
Pernyataannya itu disampaikan mengingat sering terjadinya gempa atau tsunami di Negeri Sakura tersebut sehingga membuat khawatir para wisatawan yang ingin datang berlibur.
Jika terjadi gempa, Nisaka melanjutkan, setiap pengelola wisata sudah mengetahui informasi mengenai proses evakuasi.
"Kami sudah menetapkan hal itu. Gempa dan tsunami memang jarang terjadi namun semua staf hotel juga sudah dibekali pengetahuan, sehingga jika terjadi bencana mereka sudah tahu akan berbuat apa," kata Nisaka.
Di samping itu, kata dia, Pemerintah Prefektur Wakayama sudah menyediakan banyak sekali lokasi Wi-Fi gratis atau spot free Wi-Fi.
Oleh karena itu, setiap wisatawan yang datang bisa dengan mudah mengakses informasi secara leluasa dan mendapatkan informasi terkini mengenai gempa atau tsunami.