WHO: Virus Zika dan Mikrosepali Saling Terkait

Ilustrasi laboratorium
Sumber :
  • VIVA.co.id/Getty Image

VIVA.co.id - Jika sebelumnya belum diketahui dengan pasti apakah benar virus Zika dapat menyebabkan cacat lahir mikrosepali, kini para peneliti di seluruh dunia sudah meyakini hal itu.

Mengutip situs Reuters, Jumat, 1 April 2016, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), mengatakan para peneliti yakin bahwa virus Zika dapat menyebabkan cacat lahir mikrosepali serta sindrom Guillain-Barre, gangguan neurologis langka yang dapat menyebabkan kelumpuhan.

Laporan WHO ini dikeluarkan menyusul kemungkinan peningkatan kasus mikrosepali di luar wilayah Brasil. Kolombia saat ini sedang menyelidiki 32 kasus bayi yang lahir dengan cacat pada bagian kepala itu, yang ditemukan sejak Januari, di mana delapan bayi di antaranya dinyatakan positif mengidap virus Zika.

"Berdasarkan studi yang dilakukan, terdapat konsensus ilmiah kuat yang mengatakan bahwa virus Zika adalah penyebab GBS (sindrom Guillain-Barre), mikrosepali dan gangguan neurologis lainnya," kata WHO, dalam laporannya.

Kementerian Kesehatan Brasil pekan ini melaporkan adanya 944 kasus mikrosepali dan sebagian besar di antaranya diyakini disebabkan virus Zika yang menginfeksi ibu mereka.

"Satu-satunya yang belum jelas adalah angka ibu hamil yang terinfeksi virus Zika yang kemudian melahirkan anak dengan keadaan mikrosepali," kata Dokter Peter Hotez, dekan dari National School of Tropical Medicine at Baylor College of Medicine.

Laporan WHO yang terakhir adalah peningkatan kasus mikrosepali di Kolombia dengan 56.477 kasus termasuk 2.361 kasus yang dikonfirmasi terkait virus Zika.

Hotez mengaku khawatir, nyamuk pembawa virus itu akan memasuki wilayah Teluk Haiti dan juga Amerika Serikat.

Enam negara yakni Argentina, Chile, Prancis, Italia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat, telah terjangkit Zika, namun belum diketahui penyebarannya. Tapi, kemungkinan besar ditularkan melalui hubungan seksual.

Hingga kini, 13 negara atau wilayah telah dilaporkan dengan adanya peningkatan kasus Guillain-Barre atau konfirmasi laboratorium virus Zika.