Menelusuri Sosok Calon 'First Lady' AS
Senin, 28 Maret 2016 - 08:07 WIB
Sumber :
- www.dailymail.co.uk
VIVA.co.id - Pemilihan Presiden Amerika Serikat akan berlangsung pada November 2016. Dari Partai Republik, bakal calon presiden terdepan Donald Trump masih memimpin perolehan suara di beberapa negara bagian.
Meski dia banyak tidak disukai lantaran pernyataannya yang selalu kontroversi dan membuat "telinga panas". Lupakan Trump sejenak. Kini, beralih perhatiannya ke sang istri, Melania Trump.
Tampaknya, sebagian besar orang belum mengetahui tentang latar belakangnya. Yang diketahui hanyalah Melania merupakan mantan model kelahiran salah satu negara di Eropa Timur.
Andai kata Trump terpilih menjadi presiden AS, Melania mungkin menjadi salah satu ibu negara (first lady) pertama yang paling cantik dalam sejarah Paman Sam. Mengutip situs Sputniknews, Senin, 28 Maret 2016, berikut latar belakang Melania Trump yang harus diketahui.
Bernama asli Melanja Knavs
Ia lahir di negara bekas Yugoslavia, Slovenia pada 26 April 1970, dengan nama asli Melanja Knavs dalam lingkungan keluarga yang sederhana.
Jika Trump menjadi presiden, Melanie akan menjadi "first lady" kedua setelah istri Presiden AS, John Quincy Adams, Louisa Adams, yang kelahiran Inggris.
Menjadi model di usia 16 tahun
Meski baru menjadi model di usia belia, Melania sudah menandatangani kontrak dengan agen model besar di Italia pada usia 18 tahun.
Setelah bekerja di Milan dan Paris, ia kemudian pindah ke New York pada 1996 dan kemudian muncul di sampul Majalah Vogue, Vanity Fair, GQ, Glamour, New York Magazine, Elle dan FHM.
Model yang pintar
Sosoknya menepis anggapan bahwa seorang model adalah bodoh. Melania menyelesaikan pendidikannya dari Universitas Ljubljana di Slovenia.
Baca Juga :
Hebatnya lagi, ia menguasai empat bahasa asing, selain Inggris, yakni Slovenia, Prancis dan Jerman.
Bertemu Trump
Ia dan Donald Trump pertama kali bertemu pada 1998 di sebuah pesta pekan mode. Keduanya lalu berhubungan dan tidak menikah sampai Januari 2005.
Meskipun perbedaan usia yang jauh, Trump dan Melania tampaknya menjadi pasangan yang sempurna.
Bahkan, yang mengejutkan adalah Trump mengaku dan Melania tidak pernah bertengkar. Padahal, Trump dikenal sosok yang suka "memancing" keriuhan di jagat politik.
Pengusaha sukses dan filantropis
Banyak orang berfikir kalau Melania hanya ingin mengambil harta Trump karena seorang miliarder dan sudah usia lanjut. Namun, hal itu ditepisnya.
Seperti suaminya, Melania juga pengusaha sukses. Ia meluncurkan koleksi perhiasan pada 2013, Melania Timepieces & Jewelry, dan rumah perawatan kulit, Melania kaviar Complex.
Tak hanya itu. Melania sering terlibat dalam aksi sosial (filantropis) seperti the Police Athletic League, Boys Club of New York dan Palang Merah Amerika Serikat.