Terkait Serangan Bom, Belgia Tangkap Satu Pria

Sejumlah orang terluka akibat ledakan di bandara internasional Zaventem, Brussels, Belgia, Selasa pagi, 22 Maret 2016.
Sumber :
  • REUTERS/Ketevan Kardava/Courtesy of 1tv.ge/Handout via Reuters

VIVA.co.id -  Jaksa Agung Belgia menahan satu pria. Penangkapan ini erat kaitannya dengan aksi serangan yang terjadi di bandara Zaventem dan stasiun metro Maelbeek, Brussels.

 
Dikutip dari BBC, Minggu 27 Maret 2013, pria bernama Faycal C tersebut ditangkap pada Kamis, 25 Maret 2016. Namun, belum ada penjelasan resmi, apa kaitan Faycal C dalam aksi ledakan yang menewaskan 31 orang tersebut.
 
Bandara internasional Zaventem dan stasiun metro Maelbeek di Brussels, Belgia diguncang bom pada Selasa, 22 Maret 2016. Ledakan tersebut terjadi saat jam sibuk di pagi hari, sekitar pukul 8 pagi waktu setempat.
 
Dari sekitar 31 orang yang tewas, lebih dari setengahnya menjadi korban di stasiun metro Maelbeek. Sementara itu, korban luka-luka dari dua lokasi ledakan mencapai sekitar 200 orang. 
 
Pemerintah Belgia memastikan serangan tersebut sebagai bom bunuh diri yang dilakukan oleh kakak beradik Khalid dan Ibrahim el Bakraoui. 
 
Hingga saat ini, bandara Zaventem masih ditutup, dan kemungkinan baru kembali dibuka pada Selasa pekan depan. Pemerintah Belgia juga masih mempertahankan status siaga tinggi di seluruh wilayahnya.