Pria Tak Bersalah Bebas Setelah 21 Tahun Dipenjara

VIVA.co.id - Seorang pria di China bernama Chen Man (53 tahun) akhirnya dibebaskan dari Penjara Meilan, China setelah 21 tahun ditahan atas kesalahan yang tidak pernah dilakukannya selama ini.

Dilansir dari Shanghaiist, Selasa, 2 Febuari 2016, Chen menerima hukuman penjara seumur hidup atas tuduhan pembunuhan terhadap seorang perempuan di Hainan, China, pada 1994 silam.

Pengadilan Zhejiang, China membebaskan Chen lantaran tidak memiliki cukup bukti atas kejahatan itu. "Perannya (dalam pembunuhan, red) tidak jelas dan pengadilan kekurangan bukti. Karena itu vonis bersalah tidak dapat dikonfirmasi," demikian keterangan pengadilan.

Chen kemudian dibebaskan dari penjara beberapa hari sebelum Hari Raya Tahun Baru China (Imlek). Ia bahkan menerima penghormatan dan permintaan maaf dari Hakim Fu Qin atas nama pengadilan yang dilakukannya.

"Saya tidak membenci mereka dan saya percaya pengadilan akan memutuskan hukuman yang pantas," ungkap Chen.

Sementara Pengacara Chen, Wang Wanqiong mengatakan, Hakim Qin secara resmi sudah meminta maaf atas apa yang terjadi selama ini dan Chen mengatakan tidak apa-apa.

"Saya pikir Chen juga menganggap seseorang yang minta maaf tidak harus melakukan hal itu. Chen adalah pria yang sangat baik dan ia pantas berbahagia," kata Wang.

Proses pembebasan Chen, diakui Wang butuh waktu panjang. Pasalnya, setelah Wang mengajukan petisi di Beijing tahun lalu, banyak protes bermunculan untuk menuntut diadakannya sidang ulang dan meminta pembebasan Chen.

Ia juga mengatakan, Chen dipaksa untuk melakukan pengakuan saat di pengadilan pada 22 tahun lalu. "Dia dicekik sampai hampir tersedak dan persendiannya dipukuli dengan tongkat dan batang baja," kata Wang, bercerita.