Korban Kapal Tenggelam di Johor Jadi 18 Orang
Rabu, 27 Januari 2016 - 12:58 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Berton Siregar
VIVA.co.id - Direktur Disaster Victim Identification (DVI) Mabes Polri, Komisaris Besar Polisi Anton Castilani, mengatakan korban meninggal dunia pada peristiwa tenggelamnya kapal di Malaysia, bertambah menjadi 18 orang.
"Sesuai dengan informasi dari DVI PDRM (Polis Diraja Malaysia) dilaporkan korban yang ditemukan meninggal dunia menjadi 18," kata Anton Castilani di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 27 Januari 2016.
Anton menjelaskan, saat ini yang sudah dilakukan visum oleh dokter forensik baru 13 jenazah.
"Sampai subuh tadi sesuai laporan LO (Liaison Officer) Polri di Johor Bahru, telah divisum 13 Jenazah yang dipastikan korban tenggelam," ujar Anton.
Sementara itu, lima korban yang baru saja ditemukan belum dilakukan visum oleh dokter untuk mengetahui penyebab kematian dan identitas mereka.
Baca Juga :
"Yang masih di TKP (tempat kejadian perkara) akan segera dibawa ke mortuary (kamar mayat)," katanya.
Sebelumnya, Anton menjelaskan, telah terjadi kecelakaan laut pada 26 Januari 2016, sekitar pukul 07.00 waktu setempat. Kapal diduga terbalik akibat dihantam ombak di Daerah Pantai Kelise, Sungai Tengah, Bandar Penawar Kota Tinggi, Johor, Malaysia.
"Korban diduga WNI yang akan masuk ke Malaysia melalui jalur tidak resmi," kata Anton. (ase)