Enam Anak Anggota ISIS Lakukan Pembunuhan Sadis

Seorang anak dijadikan eksekutor ISIS
Sumber :
  • YouTube

VIVA.co.id - Kelompok militan ISIS, meluncurkan video baru mereka yang memperlihatkan anggota mereka yang berusia di bawah umur melakukan pembunuhan sadis.

Diberitakan oleh Channel News Asia, Jumat 4 Desember 2015, sebanyak enam orang anak berusia sekitar 10 tahun yang bergabung dengan ISIS membunuh petugas keamanan Suriah yang ditahan oleh kelompok militan tersebut.

Video menampilkan puluhan anak-anak sedang berlatih menggunakan senjata api dan mempelajari teks-teks agama. Enam orang di antara mereka dipilih oleh instruktur untuk "mengirimkan pesan' bagi oposisi ISIS dengan membunuh petugas Suriah itu.

Dalam video tersebut, masing-masing dari enam anak laki-laki yang dipilih digambarkan secara individu berjalan melalui sebuah benteng runtuh, dengan musik dramatis dan tembakan  sampai akhirnya mereka menemukan tawanan. Masing-masing tawanan mengidentifikasikan jati dirinya secara lengkap yang kemudian diikuti dengan pembunuhan oleh anak-anak itu. Lima korban ditembak mati sementara satu orang dieksekusi di bagian leher.

Ini bukan pertama kalinya ISIS menampilkan foto dan kegiatan anak-anak yang mereka rekrut. Namun, baru kali ini mereka mengunggah foto dengan adegan sadis yang dilakukan oleh anak-anak. Menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, ISIS telah merekrut lebih dari 1.100 anak-anak sejak awal 2015, dan lebih dari 50 diantaranya telah tewas.

"Yang mencolok adalah mereka tidak menyembunyikannya, mereka justru  memamerkan itu," ujar Nadim Houry, perwakilan negara Timur Tengah dan Afrika Utara yang adalah Direktur Human Rights Watch.

Houry berpendapat, penggunaan anak-anak sebagai tentara merupakan bagian dari sebuan indoktrinasi yang lebih luas. Mereka (ISIS), ujar dia, terus mengatakan cara yang dilakukannya untuk menjadi generasi baru yang meneruskan pemikiran mereka. (ren)