Sadis, TKW Ethiopia Tikam Bocah Majikan di Arab Saudi
Selasa, 10 November 2015 - 13:06 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/http://www.dw.de
VIVA.co.id - Seorang Pembantu Rumah Tangga (PRT) dari Ethiopia tega menikam anak majikannya dengan pisau. Ada delapan tikaman yang dilayangkan PRT itu kepada anak berusia empat tahun tersebut.
Sadisnya, sang pembantu menikam bocah malang itu dengan cara menusuk tubuh bocah dengan pisau berkali-kali. Sang ayah kala itu sedang pergi. Hanya sang ibu yang bergegas menyelamatkan sang anak dari tikaman PRT itu.
Menurut keterangan polisi, PRT asal Ethiopia itu menikam bocah tersebut sebanyak tiga kali di wajah, satu kali di tangan dan empat lainnya di bagian punggung. Semua dilakukannya saat bocah sedang terlelap di kamar tidur.
"Ibunya, yang berada di kamar sebelah, bergegas dan langsung berjuang untuk menyelamatkan anaknya. Pembantu itu tetap saja menusuk bocah sambil berteriak 'mati..mati..'" tutur pihak kepolisian Arab Saudi, seperti dikutip dari Emirates 247, Selasa, 10 November 2015.
Sang ayah, Ghareeb Qablan, mengatakan jika anaknya saat ini berada di ruang perawatan intensif (ICU). Sang ibu, yang dengan gigih melawan sang pembantu, juga terluka parah dan sedang dirawat di rumah sakit.
Insiden hari Minggu lalu itu merupakan sejarah baru kekerasan yang dilakukan oleh pembantu dari negara Ethiopia di Arab Saudi. Serangan itu pun memicu kemarahan publik dan menyerukan larangan mempekerjakan PRT asal Ethiopia.
Saat ini, di Arab Saudi, ada lebih dari dua juta pembantu rumah tangga. Mereka kebanyakan berasal dari Asia dan Ethiopia. (ase)
Baca Juga :
Sadisnya, sang pembantu menikam bocah malang itu dengan cara menusuk tubuh bocah dengan pisau berkali-kali. Sang ayah kala itu sedang pergi. Hanya sang ibu yang bergegas menyelamatkan sang anak dari tikaman PRT itu.
Menurut keterangan polisi, PRT asal Ethiopia itu menikam bocah tersebut sebanyak tiga kali di wajah, satu kali di tangan dan empat lainnya di bagian punggung. Semua dilakukannya saat bocah sedang terlelap di kamar tidur.
"Ibunya, yang berada di kamar sebelah, bergegas dan langsung berjuang untuk menyelamatkan anaknya. Pembantu itu tetap saja menusuk bocah sambil berteriak 'mati..mati..'" tutur pihak kepolisian Arab Saudi, seperti dikutip dari Emirates 247, Selasa, 10 November 2015.
Sang ayah, Ghareeb Qablan, mengatakan jika anaknya saat ini berada di ruang perawatan intensif (ICU). Sang ibu, yang dengan gigih melawan sang pembantu, juga terluka parah dan sedang dirawat di rumah sakit.
Insiden hari Minggu lalu itu merupakan sejarah baru kekerasan yang dilakukan oleh pembantu dari negara Ethiopia di Arab Saudi. Serangan itu pun memicu kemarahan publik dan menyerukan larangan mempekerjakan PRT asal Ethiopia.
Saat ini, di Arab Saudi, ada lebih dari dua juta pembantu rumah tangga. Mereka kebanyakan berasal dari Asia dan Ethiopia. (ase)