Bergairah, Indonesia-Australia Jalin Kesapakatan Bisnis

Senin, 9 November 2015 - 23:15 WIB

Oleh :

PM Australia Malcolm Turnbull bersama Menlu Australia Julie Bishop

Sumber :

REUTERS/Stringer

VIVA.co.id

- Indonesia dan Australia akan mengadakan Pekan Bisnis Indonesia-Australia (IABW) 2015. Lebih dari 300 delegasi Australia akan bertemu dengan pemimpin-pemimpin Indonesia.

"Hal tersebut dilakukan untuk membangun hubungan bisnis dan meningkatkan pertukaran dagang di sektor-sektor prioritas seperti pertanian, pendidikan, infrastruktur, pariwisata, dan sumber daya," demikian tertulis pada keterangan pers yang diterima

VIVA.co.id,

Senin 9 November 2015.

Kedutaan Besar Australia Terbesar di Dunia Diresmikan

Delegasi terbesar para menteri dan pemimpin bisnis Australia akan datang ke Indonesia pada 17–20 November 2015. Delegasi ini dipimpin oleh Menteri Perdagangan dan Investasi Australia, Andrew Robb.

Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson, mengatakan potensi perdagangan dan investasi Australia belum secara penuh dieksplorasi.

“Hubungan kami dengan Indonesia adalah sangat penting dan kunjungan ini akan memberi para pemimpin bisnis dari kedua pihak untuk bertemu dan mengeksplorasi peluang-peluang baru,” kata Grigson.

Ia melanjutkan, dengan memanfaatkan peluang-peluang ini, hubungan bisnis Australia-Indonesia dapat berkembang dengan cepat, tidak hanya secara bilateral, namun secara multilateral di pasar ketiga.

Indonesia adalah mitra dagang terbesar Australia yang ke-12, dengan total perdagangan dua-arah senilai Australia$15,7miliar pada 2014, dengan total hubungan investasi dua-arah bernilai Australia$9,6miliar.

Sebanyak 345 pemimpin bisnis Australia telah dipastikan untuk menghadiri pertemuan dan kunjungan lokasi ke Jakarta, Sulawesi Selatan dan Bali selama IABW. Sementara itu, lebih dari 600 delegasi Indonesia telah diundang untuk hadir dalam kegiatan ini. (asp)