Topan Soudelor Tewaskan 14 Orang
Senin, 10 Agustus 2015 - 10:10 WIB
Sumber :
- REUTERS
VIVA.co.id - Sedikitnya 14 orang dilaporkan tewas dan empat lainnya hilang akibat topan soudelor yang mendera sebagian wilayah timur China, Minggu, 9 Agustus 2015.
Dilansir dari laman Channel News Asia
, Senin, 10 Agustus, sebanyak 12 korban tewas terjadi di kota Wenzhou, Provinsi Zhejiang, di mana hujan deras menyebabkan longsor.
Dua korban lainnya dilaporkan di kota Lishui. Pejabat setempat mengatakan korban tewas dan hilang mungkin hanyut terbawa banjir atau terkubur di bawah rumah yang hancur.
Di kota Wencheng hujan tercatat hingga 645 milimeter dalam 24 jam, menjadi yang terburuk dalam 100 tahun. Sebagai perbandingan, curah hujan rata-rata tahunan secara global sekitar 990 milimeter.
Badai juga menerpa Provinsi Fujian, mengakibatkan putusnya arus listrik bagi tiga juta rumah. Topan Soudelor disebut sebagai topan terhebat pada 2015, dengan kecepatan angin mencapai 230 kilometer per jam.
Nama yang diberikan pada topan itu, merujuk pada nama Dinasti Saudeleur yang menguasai sebuah pulau di Mikronesia. Sebelumnya topan soudelor juga melewati Taiwan menyebabkan enam orang tewas.
Baca Juga :
Dilansir dari laman Channel News Asia
Dua korban lainnya dilaporkan di kota Lishui. Pejabat setempat mengatakan korban tewas dan hilang mungkin hanyut terbawa banjir atau terkubur di bawah rumah yang hancur.
Di kota Wencheng hujan tercatat hingga 645 milimeter dalam 24 jam, menjadi yang terburuk dalam 100 tahun. Sebagai perbandingan, curah hujan rata-rata tahunan secara global sekitar 990 milimeter.
Badai juga menerpa Provinsi Fujian, mengakibatkan putusnya arus listrik bagi tiga juta rumah. Topan Soudelor disebut sebagai topan terhebat pada 2015, dengan kecepatan angin mencapai 230 kilometer per jam.
Nama yang diberikan pada topan itu, merujuk pada nama Dinasti Saudeleur yang menguasai sebuah pulau di Mikronesia. Sebelumnya topan soudelor juga melewati Taiwan menyebabkan enam orang tewas.