8 Pertanyaan yang Terus Terngiang tentang MH370
Kamis, 6 Agustus 2015 - 13:36 WIB
Sumber :
- REUTERS/Jason Lee
VIVA.co.id
- Beragam reaksi ditunjukkan oleh keluarga korban penerbangan MH370, setelah PM Malaysia Najib Razak mengumumkan, bahwa sayap gerak atau flaperon dari Pulau Reunioon berasal dari pesawat Malaysia Airlines yang hilang pada 8 Maret 2014.
Sebagian kecil merasakan sedikit kelegaan, karena dapat memastikan nasib anggota keluarganya. Tapi jumlah yang lebih banyak tambah kecewa, karena mereka masih berharap anggota keluarganya dapat ditemukan dalam kondisi hidup.
Mereka yakin ada banyak fakta yang disembunyikan, sehingga menuntut semua pihak terkait, agar memberi jawaban yang sebenarnya tentang apa yang terjadi dengan MH370, karena ada banyak pertanyaan yang belum terjawab sampai sekarang.
Dikutip dari laman
Mirror
, Kamis, 6 Agustus 2015, ada setidaknya delapan pertanyaan yang masih terngiang di kepala keluarga korban, dan mereka sangat membutuhkan jawabannya.
Di Mana Pesawat Jatuh
Terobosan dalam teknologi pencarian, membuat penyelidik biasanya dapat mengetahui lokasi jatuhnya pesawat, walau mereka tidak dapat menemukan puing dengan cepat. Banyak yang kecewa setelah MH370 seolah hilang tanpa jejak.
Apakah Kotak Hitam Bisa Ditemukan
Benda paling penting untuk mengetahui apa yang terjadi pada MH370 adalah kotak hitam, yang merekam semua data dari pesawat. Tanpa benda itu, jawaban soal apa yang terjadi mungkin tidak akan pernah terjawab.
Mengapa Tidak Ada Komunikasi dari Penumpang
Penggunaan perangkat telekomunikasi selular memang dilarang selama penerbangan. Namun jika penumpang tahu mereka berada dalam masalah, salah satu hal pertama yang mereka inginkan adalah berbicara dengan keluarga atau orang terdekat.
Ada 239 orang dalam pesawat yang terbang menyimpang dari jalur semestinya, tujuh jam sebelum pesawat dinyatakan hilang, tapi tidak ada indikasi satu pun upaya melakukan komunikasi, panggilan telepon maupun pesan sms.
Apakah Penumpang Tidak Tahu Ada yang Salah
Ada dugaan penumpang tidak menyadari, jika ada yang salah dalam penerbangan mereka. Salah satu teori yang muncul adalah semua penumpang hilang kesadaran, karena terjadi perubahan tekanan mendadak di kabin pesawat, apakah itu disengaja maupun tidak.
Mengapa Pesawat Menghindari Radar
Ada dugaan kuat dari data-data, bahwa pesawat Boeing 777 untuk penerbangan dari Kuala Lumpur menuju Beijing, itu terbang zig-zag untuk menghindari pantauan radar. Pertanyaannya adalah mengapa, serta bagaimana itu dilakukan?
Baca Juga :
Perubahan jalur penerbangan MH370, serta bagaimana itu terjadi termasuk upaya menghindari radar, memicu kecurigaan yang sangat kuat bahwa itu terjadi dengan disengaja, sehingga dugaan adanya pembajakan sulit untuk dibantah.
Apakah Pilot Terlibat
Fakta bahwa semua komunikasi terputus, pesawat terbang jauh sebelum hilang, menunjuk adanya orang dengan pengalaman pilot yang terlibat. Jadi tuduhan adanya keterlibatan pilot atau kopilot juga sangat kuat, atau penumpang dengan kemampuan pilot.
Apakah MH370 Jatuh ke Laut Setelah Habis Bahan Bakar
Data yang disebut oleh otoritas, menggambarkan bahwa pesawat terbang ribuan mil, baik karena kecelakaan maupun kesengajaan, lalu jatuh ke laut setelah kehabisan bahan bakar.
Tapi jika pesawat itu masih diterbangkan oleh pilot, ada kemungkinan pesawat mendarat darurat dengan meluncur di permukaan laut, jika memang tidak ada niat untuk mencelakakan pesawat dan penumpangnya.