Polisi Israel Bentrok di Masjid al-Aqsa

Masjid di Palestina
Sumber :
  • REUTERS / Ammar Awad
VIVA.co.id
- Pasukan polisi Israel bentrok dengan demonstran Palestina di Masjid al-Aqsa, Minggu 26 Juli 2015. Polisi melempar granat listrik untuk membubarkan para demonstran yang berkumpul di sekitar Masjid. Tidak ada korban dengan cidera serius dalam peristiwa ini. 

Juru bicara kepolisian Israel, dilansir Reuters, mengatakan warga Palestina melakukan barikade dan melempar polisi, yang berusaha membubarkan mereka, dengan batu, benda logam, dan kembang api.

Sementara, pasukan polisi Israel menggunakan granat listrik untuk mendesak pada demonstran masuk ke masjid. Mereka berusaha masuk ke dalam masjid, tapi gagal karena dihalangi oleh lemparan batu. 

"Polisi Israel, mengikuti prosedur, tidak masuk lebih jauh ke dalam masjid dan kekerasan pun reda dengan cepat," demikian pernyataan pihak kepolisian Israel. 

Masjid al-Aqsa merupakan salah satu tempat suci penting umat Muslim di Israel dan Ultranasionalis Yahudi telah mendesak pemerintah Israel agar umat Yahudi dapat berdoa di kompleks luar al-Aqsa. Hal itu pun membangkitkan kemarahan umat Muslim Palestina karena kegiatan peribadahan di masjid tersebut sudah dilarang pemerintah Israel sejak Israel menduduki Yerusalem Timur pada perang 1967. 

Setelah bentrokan berakhir, seorang menteri kabinet Mesir mengunjungi kompleks masjid untuk memperingati Tisha B'Av,  peringatan tahunan Yahudi atas hancurnya dua tempat ibadah Yerusalem.