Lima Warga Amerika Tewas dalam Serangan di Kabul

VIVA.co.id - Lima orang warga Amerika dilaporkan tewas saat serangan bersenjata di sebuah wisma di Ibu Kota Afganistan, Kabul.

Kejadian yang terjadi pada Rabu malam 13 Mei 2015 itu diduga dilakukan oleh tiga atau lima orang yang menembaki para tamu.

Saksi mata mengatakan, saat penyerangan ada tiga orang bersenjata yang mengenakan rompi bunuh diri.

"Serangan ini direncanakan. Kami percaya ada tiga atau lima orang bersenjata yang berhasil menyelinap ke wisma," ujar seorang pejabat Intelijen Afganistan seperti dilansir laman Telegraph.

Amin Habi, warga Amerika asal Los Angeles mengatakan, saat kejadian sedang ada pesta yang dilakukan untuk menghormati negara Kanada.

Sebanyak 40 orang asing diketahui masih berada di dalam saat suara tembakan dan ledakan bergema selama lima jam.

Serangan ini terjadi hanya sehari setelah Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif mengunjungi Kabul dan berjanji memberikan dukungan penuh untuk Islamabad dalam pertempuran melawan Taliban.

"Musuh-musuh Afganistan tidak bisa menjadi teman dari Pakistan," ujar Sharif. (ase)