Netanyahu Kembali Jadi PM Israel

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.
Sumber :
  • REUTERS/Abir Sultan/Pool
VIVA.co.id - Benjamin Netanyahu mempertahankan jabatannya sebagai perdana menteri Israel, setelah menyepakati koalisi pemerintahan baru, dengan tambahan suara dari partai sayap kanan Jewish Home.

Delapan kursi tambahan membuatnya memperoleh 61 kursi yang dibutuhkan, untuk menjadi kubu mayoritas dari total 120 kursi parlemen.  Netanyahu yang pertama menjadi PM pada 1996, kini berkuasa untuk empat kalinya.

"Saya yakin tidak ada orang yang terkejut, bahwa negosiasi (untuk membentuk koalisi) berjalan lama," kata Netanyahu dalam konferensi pers, yang dikutip BBC, Kamis, 7 Mei 2015.

Pemimpin partai Jewish Home, Naftali Bennett, menuntut posisi kementerian hukum sebagai imbalan atas delapan kursi yang diberikan partainya.

Jewish Home merupakan partai ultranasionalis, yang menolak keras berdirinya negara Palestina. Mereka menginginkan dianeksasinya wilayah Palestina, yang saat ini diduduki oleh Israel.

Belum ada respons resmi dari Amerika Serikat, namun keberadaan Jewish Home diduga akan semakin memperburuk hubungan dengan AS, yang selama ini merupakan sekutu utama Israel.