Israel Bakal Bebaskan 95 Warga Palestina Besok, Salah Satunya Putri Pemimpin Senior Hamas

Gaza, VIVA – Kementerian Kehakiman Israel pada Jumat, 17 Januari 2025, merilis nama-nama 95 warga Palestina yang akan dibebaskan, pada Minggu, 19 Januari 2025. 

Melansir dari Anadolu Ajansi, Sabtu 18 Januari 2025, pembebasan ini merupakan tahap pertama kesepakatan gencatan senjata Gaza.

Diketahui, dari daftar sandera tersebut mencakup wanita dan pria muda hingga usia 25 tahun. Termasuk Khalida Jarrar, seorang pemimpin terkemuka Front Populer untuk Pembebasan Palestina dan anggota Dewan Legislatif Palestina (parlemen), ada dalam daftar tersebut.

Daftar sandera itu juga mencakup jurnalis Bushra Al-Taweel, yang dibebaskan dalam pertukaran tahanan sebelumnya pada tahun 2011 antara Hamas dan Israel.

Khalida Jarrar adalah putri dari pemimpin senior Hamas Jamal Al-Taweel yang menjabat sebagai wali kota  Al-Bireh di Tepi Barat.

Di antara para wanita yang akan dibebaskan tersebut juga terdapat Dalal al-Arouri, saudara perempuan Saleh al-Arouri, wakil pemimpin Hamas yang dibunuh oleh Israel pada bulan Januari tahun lalu.

Sementara itu, Zaher Jabarin, kepala Kantor Syuhada dan Tahanan di Hamas telah bertemu dengan Qaddoura Fares, kepala Otoritas Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan, untuk membahas perkembangan gencatan senjata Gaza dan kesepakatan pertukaran tahanan.

Dia juga mengaturan aturan untuk menerima tahanan Palestina dari penjara Israel sebagai bagian dari kesepakatan tersebut.

Menurut pernyataan kelompok Hamas, keduanya menegaskan komunikasi terus-menerus melalui komite gabungan dan untuk mengkoordinasikan upaya untuk memperjuangkan hak para tahanan, dan menyingkirkan semua hambatan untuk menyelesaikan kesepakatan pertukaran tahanan.