Ukraina Klaim Serang Satu-satunya Kilang Minyak yang Beroperasi di Rostov Rusia

Kiev, VIVA – Angkatan Laut Ukraina dan Dinas Keamanan Ukraina (SBU) melakukan serangan gabungan terhadap kilang minyak Novoshakhtinsk di Oblast Rostov, Rusia, pada Kamis dini hari 19 Desember 2024, demikian dilaporkan Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina.

Dikutip dari The Kyiv Independent, Pihak berwenang Rusia dan saluran Telegram melaporkan ledakan dan kebakaran di fasilitas tersebut pada hari yang sama, yang menghubungkannya dengan serangan pesawat nirawak Ukraina.

Fasilitas Novoshakhtinsk adalah "satu-satunya kilang minyak yang beroperasi" di wilayah tersebut, kata Staf Umum. Dilaporkan bahwa kilang tersebut memproduksi hingga 7,5 juta ton produk minyak setiap tahunnya dan mengkhususkan diri dalam produksi bahan bakar.

Kota Novoshakhtinsk terletak sekitar 10 kilometer (6 mil) dari perbatasan Rusia-Ukraina dan lebih dari 200 kilometer (120 mil) dari garis depan.

Awalnya, pesawat nirawak SBU menyerang fasilitas tersebut untuk mengalihkan pertahanan udara Rusia, sehingga memberikan "jendela" bagi rudal buatan Ukraina untuk menyerang fasilitas tersebut, kata seorang sumber SBU kepada Kyiv Independent.

Serangan tersebut mengakibatkan kebakaran besar dan menyebabkan kerusakan yang signifikan, kata sumber tersebut.

Yuri Slyusar, penjabat gubernur Rostov Oblast, mengatakan api telah padam pada pukul 6:45 pagi waktu setempat. Satu orang dilaporkan terluka di wilayah tersebut akibat serpihan pesawat nirawak yang jatuh.

Kebakaran tersebut juga memengaruhi unit perengkahan katalitik ELOU-AVT-2.5 kilang tersebut, menurut Staf Umum.

Namun, Kyiv Independent tidak dapat segera memverifikasi semua klaim tersebut.

Ukraina sebelumnya telah menargetkan kilang minyak Novoshakhtinsk dengan serangan pesawat nirawak. Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina mengklaim bahwa serangan pada bulan Juli terhadap kilang tersebut menghancurkan 1,5 juta ton minyak dan produk minyak senilai $540 juta.

Kilang tersebut ditutup sebagian setelah serangan pada bulan Maret.

Pasukan Ukraina secara teratur menargetkan depot minyak Rusia selain serangan terhadap pabrik senjata dan lapangan udara militer. Ekspor bahan bakar fosil merupakan penggerak utama ekonomi Rusia dan sumber pendapatan utama bagi mesin perang Kremlin.