Pejuang Hizbullah Ditahan Tentara Israel Setelah Serang Kediaman Netanyahu

VIVA Militer: Pasukan elite Radwan Hizbullah Lebanon
Sumber :
  • almayadeen.net

Tel Aviv, VIVA – Hizbullah pada hari Selasa, 22 Oktober 2024, mengaku bertanggung jawab atas serangan pesawat tak berawak pekan lalu, yang menargetkan rumah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, dan mengakui bahwa beberapa pejuangnya telah ditawan oleh tentara Israel.

Juru bicara Hizbullah Mohammed Afif menyampaikan pernyataan tersebut dalam konferensi pers di pinggiran selatan Beirut, yang terhenti menyusul peringatan evakuasi Israel di daerah tersebut.

VIVA Militer: Pasukan elite Radwan Hizbullah Lebanon

Photo :
  • lbcgroup.tv

Serangan Israel mengenai sasaran yang jaraknya ratusan meter dari lokasi konferensi hanya beberapa menit setelah para jurnalis pergi, menurut seorang jurnalis video AFP.

“Hizbullah menyatakan tanggung jawab penuh, lengkap dan eksklusif atas operasi Kaisarea yang menargetkan Netanyahu,” ucap Afif, dikutip dari ANews, Rabu, 23 Oktober 2024.

Pada hari Sabtu, 19 Oktober 2024, Netanyahu menuduh Hizbullah berusaha membunuh dia dan istrinya setelah sebuah pesawat tak berawak diluncurkan ke kediamannya di pusat kota Kaisarea.

Afif juga mengakui beberapa pejuang kelompok tersebut ditangkap tentara Israel tanpa menyebutkan jumlahnya.

“Mengenai masalah tawanan yang saat ini ditahan oleh musuh, saya katakan: Saya tahu bahwa musuh tidak berkomitmen pada etika perang dan konvensi internasional tetapi mereka memikul tanggung jawab untuk menyelamatkan nyawa para tawanan,” ujar Afif.

Sebelumnya, tentara Israel mengatakan telah menangkap total empat pejuang Hizbullah sejak dimulainya serangan darat di Lebanon, dan merilis rekaman video yang menunjukkan salah satu dari mereka menjawab pertanyaan.

VIVA Militer: Milisi Hizbullah Lebanon

Photo :
  • global.espreso.tv

Afif juga mengatakan perusahaan pembiayaan mikro Al-Qard al-Hassan mengambil semua tindakan pencegahan yang diperlukan menjelang serangan Israel pekan lalu, dan berjanji untuk memenuhi kewajibannya terhadap para penabung.

"Perusahaan tersebut telah mengantisipasi agresi seperti itu dan telah mengambil semua tindakan pencegahan dan akan melakukan segala hal yang diperlukan untuk memenuhi kewajibannya terhadap para deposan."