Paus Fransiskus Tiba di Singapura, Ini Jadwalnya Selama 2 Hari

Singapura, VIVA – Pemimpin Katolik dunia, Paus Fransiskus tiba di Singapura pada Rabu sore, 11 September 2024, setelah kunjungannya dari Timor Leste.

Melansir dari The Sundaily, Kamis, 12 September 2024, kunjungan Paus diharapkan dapat berfokus pada dialog antar agama dan memperkuat kehadiran Gereja Katolik di Singapura.

Paus berada di tahap akhir dari perjalanan ambisius selama 12 hari melintasi Asia Tenggara dan Oseania. Ini adalah perjalanan terpanjang dalam masa kepausannya.

Kunjungannya selama dua malam di Singapura tersebut akan mencakup pidato kepada otoritas politik negara, tempat Paus mungkin juga membahas berbagai isu seperti kesenjangan kekayaan dan perubahan iklim.

Pemimpin Vatikan itu juga akan memimpin Misa yang diperkirakan akan dihadiri sekitar 55.000 orang oleh Vatikan, termasuk umat Katolik yang datang dari Hong Kong untuk menghadiri acara tersebut.

Vatikan saat ini sedang merundingkan kembali kesepakatan kontroversial dengan Tiongkok mengenai pengangkatan uskup Katolik di negara tersebut, yang akan diperbarui pada bulan Oktober.

Singapura diketahui memiliki populasi 5,92 juta jiwa, dan mayoritas penduduknya, sekitar 31 persen beragama Buddha.

Selain itu, sekitar 210 ribu umat Katolik berada di negara tersebut. Ada juga komunitas Muslim, Hindu, dan Tao yang kuat.

Dialog antar agama telah menjadi tema utama kepausan Fransiskus selama 11 tahun, dan di Singapura ia akan menyelenggarakan pertemuan antar agama dengan kaum muda dari berbagai tradisi agama. Ketimpangan kekayaan dan perubahan iklim adalah tema lain yang sering dibahas.

Pemerintah Singapura mengatakan naiknya permukaan air laut akibat pemanasan global dapat berdampak besar pada garis pantainya yang rendah dan berencana untuk menghabiskan US$ 77 miliar (Rp 1,1 kuadriliun) selama seabad untuk mengatasi masalah ini.

Selama di negara itu, Paus juga akan mengadakan pertemuan pribadi dengan Presiden Tharman Shanmugaratnam, Perdana Menteri Lawrence Wong, dan mantan Perdana Menteri Lee Hsien Loong.

Fransiskus adalah Paus kedua yang mengunjungi Singapura, setelah mendiang Paus Yohanes Paulus II singgah selama 5 jam pada tahun 1986.

Saat mendarat di Singapura, Paus Fransiskus disambut oleh Edwin Tong, Menteri Kebudayaan, Komunitas, dan Pemuda, dan menerima bunga dari anak-anak sekolah setempat.

Di luar bandara, media lokal melaporkan bahwa sekitar 1.000 umat Katolik berdoa dan melambaikan bendera Singapura dan Vatikan.

Jadwal Paus pada hari Kamis adalah pertemuan dengan para pemimpin politik dan Misa yang akan berlangsung pada hari yang sama, sebelum ia kembali ke Roma pada hari Jumat.