PBB Minta Pertanggungjawaban Tentara Israel yang Tembak Aktivis Turki-Amerika
- ANTARA/un.org
Kanada, VIVA – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan dilakukan penyelidikan penuh dan pertanggungjawaban atas pembunuhan oleh tantara Israel terhadap seorang aktivis warga Turki-Amerika di wilayah pendudukan Tepi Barat bagian utara.
Menanggapi pertanyaan Anadolu tentang apakah PBB mengutuk pembunuhan aktivis tersebut, Juru Bicara PBB Stephane Dujarric buka suara.
"Saya bisa mengatakan bahwa kami ingin melihat penyelidikan penuh atas keadaan ini dan orang-orang yang terlibat harus dimintai pertanggungjawaban. Seperti yang selalu kami katakan, warga sipil harus dilindungi setiap saat," katanya dilansir Antara pada Minggu, 8 September 2024.
Juru bicara PBB Stephane Dujarric
- ANTARA/un.org
Ketika ditanya apakah ada pertanggungjawaban atas kematian personel PBB yang dibunuh oleh Israel, Dujarric belum bisa menjelaskan lebih detail. "kami belum melihat apa pun," ujarnya.
Menurut dia, penyelidikan dan masalah pertanggungjawaban baru akan terjadi setelah pertempuran berakhir.
"Kami telah melihat beberapa langkah menuju pertanggungjawaban atas perlakuan buruk terhadap tahanan Palestina," katanya.
Seorang aktivis Turki-Amerika, Aysenur Ezgi Eygi, ditembak mati oleh pasukan Israel pada Jumat, 6 September 2024, saat mengikuti aksi protes menentang pemukiman ilegal Israel di kota Beita, distrik Nablus, wilayah pendudukan Tepi Barat.(Ant)